Selasa, 7 Oktober 2025

KPK Sita Tiga Vespa Mewah Senilai Rp1,5 Miliar terkait Kasus Korupsi LPEI, Ini Penampakannya

Adapun tiga Vespa Piaggio seri 946 langsung diangkut petugas KPK dengan towing ke dalam Gedung Merah Putih KPK pada Kamis petang.

Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama
Sebuah towing mengangkut tiga motor Vespa Piaggio seri 946 senilai Rp1,5 miliar, memasuki Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (9/1/2025). Ketiga vespa mewah itu disita penyidik KPK terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas kredit di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).  

Selain itu, KPK menduga bahwa tersangka dari pihak debitur telah mendapatkan fasilitas kredit dari LPEI dengan perusahaan lain miliknya.

Tessa berujar, KPK akan terus mempelajari perkara ini dan sangat memungkinkan menjerat para pihak lainnya yang terlibat dalam perbuatan melawan hukum dan patut untuk dimintakan pertanggungjawaban pidananya. 

"KPK juga mengingatkan kepada para pihak untuk tidak tergiur atas janji-janji yang diberikan dengan mengatasnamakan KPK untuk dapat lepas dari perkara ini," ujarnya.

Kantor Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank di Prosperity Tower, SCBD, Jalan Jenderal Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
Kantor Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank di Prosperity Tower, SCBD, Jalan Jenderal Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat. (indonesiaeximbank.go.id)

Dalam pengusutannya, KPK telah menyita total 44 aset properti diduga milik tersangka. Taksiran 44 aset yang disita bernilai sekira Rp200 miliar.

Baca juga: Lagi, Dua Perwira PMJ Didemosi Gara-gara Pemerasan DWP, Berikut 14 Oknum Polisi Dijatuhi Sanksi Etik

Sebanyak 44 aset tanah dan bangunan itu tidak termasuk dengan aset kendaraan dan barang lainnya yang sudah lebih dulu disita oleh KPK.

Di mana nilai aset kendaraan dan barang lainnya dimaksud sedang dinilai oleh Tim KPK.

   

  

    
 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved