Selasa, 30 September 2025

Palang Merah Indonesia

Geliat Markas PMI Pasca-Rebutan Kursi Ketum dengan Agung Laksono, JK Pimpin Rapat Evaluasi Pengurus

Ruang kerja Jusuf Kalla berada di sayap kiri lantai dua gedung markas PMI Pusat. Dua personel Paspampres yang mengenakan kemeja biru dongker dan

Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) saat ditemui di depan Kantor Pusat PMI, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).  

Ia dijaga ketat oleh beberapa personel Paspampres dan kepolisian.

Sejumlah pegawai PMI juga terlihat mendampingi Wakil Presiden RI Ke-10 dan 12 itu, yang hendak pergi meninggalkan markas PMI Pusat.

Kepada Tribunnews, Jusuf Kalla membenarkan, dia baru saja menggelar rapat. Namun, ia enggan menjelaskan lebih lanjut hal-hal yang dibahas dalam rapat yang dipimpinnya itu.

Meski begitu, soal kepengurusan PMI, katanya, sedang dilakukan evaluasi.

"(Hari ini) rapat. Rapat biasa, PMI. (Jajaran pengurus) ya sedang kita evaluasi," ucap Ketua Umum PMI 

Tak berselang lama, JK pun meninggalkan kantor PMI dengan menumpangi mobil listrik Genesis berplat B 1337 SNT.

Diketahui, terpilihnya kembali JK sebagai Ketua Umum PMI periode 2024-2029 dipastikan berdasarkan Sidang Pleno Kedua Musyawarah Nasional (Munas) ke-22 PMI yang digelar di Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada Minggu malam, 8 Desember 2024.

Dalam Munas tersebut, para peserta memutuskan menerima laporan pertanggungjawaban Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, dan secara aklamasi memintanya kembali menjabat sebagai Ketua Umum PMI periode 2024-2029.

Keputusan ini disampaikan oleh Ketua Sidang Pleno Kedua, Adang Rocjana, yang juga menjabat sebagai Ketua PMI Jawa Barat.

Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Mampang Prapatan, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).
Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Mampang Prapatan, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024). (Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami)

Adang mengatakan, mayoritas dari 490 peserta Munas, yang merupakan perwakilan dari 34 PMI provinsi dan satu Forum Relawan Nasional (Forelnas), memberikan dukungan penuh terhadap kepemimpinan Jusuf Kalla.

“Dari 490 peserta yang hadir, mayoritas menyatakan dukungan penuh terhadap kepemimpinan Jusuf Kalla,” ujar Adang Rocjana.

Menurut laporan panitia kredensial, penerimaan usulan bakal calon ketua umum terdapat dua calon ketua umum. Namun yang memenuhi syarat untuk menjadi bakal calon ketua umum hanya Jusuf Kalla.

“Artinya, Jusuf Kalla adalah calon tunggal,” demikian disampaikan Ketua Panitia Munas ke- 22 PMI, Fachmi Idris.

Baca juga: PPP Bakal Gelar Mukernas II Partai, Evaluasi Seluruh Struktur Buntut Tak Lolos Parlemen di Pemilu

Dalam laporannya saat pembukaan sidang organisasi Munas, Fachmi menyampaikan, bahwa merujuk Pasal 66 ayat 1 dan 2 Anggaran Rumah Tangga/Anggaran Dasar (AD/ART) PMI, terdapat dua calon ketua umum, yaitu Agung Laksono dan Jusuf Kalla (JK).

Namun, sampai batas waktu yang ditetapkan, surat dukungan yang masuk untuk Agung Laksono tidak sampai 20 dari suara jumlah utusan yang berhak hadir.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan