Sabtu, 4 Oktober 2025

Banjir di Sukabumi

VIDEO Wapres Gibran Tembus Lokasi Bencana di Sukabumi: Dibonceng Motor Trail Lihat Pergeseran Tanah

Wapres Gibran dibonceng menggunakan motor Trail dinas TNI untuk menempuh perjalanan sekitar satu kilometer dari lokasi tenda pengungsian

|

"Kementerian Sosial juga sudah turun menggelar dapur umum dan kami pastikan untuk keputusan logistik untuk selamatan darurat kita akan penuhi secara maksimal," ujar dia.

Saat ini, Suharyanto menegaskan, sejatinya Pemerintah Provinsi Jawa Barat serta pemerintah daerah setempat sudah menetapkan status tanggap darurat di lokasi bencana.

Dengan begitu, maka diperlukan bantuan dari berbagai pihak termasuk dari pemerintah pusat melalui BNPB.

"Ini baru hari kedua ya kerjanya bencana tentu saja langkah-langkah masih fokus kepada penanganan darurat," tandas dia.

Sebelumnya, Wakil Presiden RI (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung lokasi bencana banjir bandang serta tanah longsor yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

Dimana, akibat bencana hidrometeorologi atau pergerakan tanah di lokasi tersebut telah mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan 6 orang lainnya masih dalam pencarian.

Didampingi Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan Kepala BNPB Suharyanto, Wapres Gibran langsung meninjau salah satu lokasi terdampak di Kampung Cihonje, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Sebagai informasi, kampung ini merupakan salah satu wilayah terdampak cukup serius dari bencana tersebut.

Dimana, hingga kini tercatat puluhan rumah rusak berat dan memaksa ratusan orang mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Dalam kunjungannya, Wapres memberikan arahan kepada seluruh pihak terkait agar memastikan pelaksanaan tanggap darurat berjalan cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran. 

Dalam keterangannya, Wapres menekankan pentingnya penanganan prioritas terhadap para pengungsi. "Termasuk penyediaan kebutuhan dasar seperti makanan, air bersih, obat-obatan, dan tempat tinggal sementara," kata Wapres.

Selain itu, Wapres juga meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta instansi terkait lainnya untuk mempercepat pemetaan daerah rawan bencana dan mengevakuasi warga yang masih berada di zona bahaya.

Wapres juga menginstruksikan agar infrastruktur yang terdampak, seperti akses jalan dan fasilitas umum lainnya, segera diperbaiki untuk memudahkan mobilitas warga dan bantuan. 

Kepada masyarakat, Wapres mengimbau agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana susulan, mengingat curah hujan diperkirakan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Diketahui, Banjir, tanah longsor dan tanah bergerak akibat cuaca ekstrem melanda empat kecamatan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved