Sabtu, 4 Oktober 2025

Letjen TNI I Nyoman Cantiasa

Letjen TNI I Nyoman Cantiasa adalah jenderal asal Bali yang menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (Waka BIN).

Penulis: Rakli Almughni
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Letjen TNI I Nyoman Cantiasa saat masih berpangkat Mayjen 

TRIBUNNEWS.COM - Letnan Jenderal atau Letjen TNI I Nyoman Cantiasa adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam TNI Angkatan Darat (AD).

Di TNI AD, Letjen Cantiasa diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (Waka BIN).

Jenderal bintang tiga ini sudah menduduki posisi sebagai Waka BIN sejak November 2023.

Sepanjang kariernya, Letjen Nyoman Cantiasa juga pernah menjabat sebagai Pangdam XVIII/Kasuari.

I Nyoman Cantiasa lahir di Bubunan, Seririt, Buleleng, Bali, pada tanggal 26 Juni 1967.

Ia memiliki istri yang bernama Ny. Made Ayu Skriptyanti.

Letjen Cantiasa adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1990.

Baca juga: Letjen TNI Purn. Erwin Syafitri

Baca juga: Letjen TNI Purn. Hinsa Siburian

Dalam angkatannya itu, ia berhasil meraih Adhi Makayasa alias lulusan terbaik Akmil.

Sederet pendidikan militer yang pernah ditempuhnya antara lain adalah Sesarcab Inf, Komando, Suslapa I, Suslapa II, Free Fall, Penanggulangan Teror (Gultor), Suspa Intel Analis, Seskoad (2004), Sesko TNI (2014), dan Lemhannas.

Nama lengkapnya adalah Letjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.Han.

Perjalanan Karier

Karier Letjen Cantiasa sudah malang melintang di dalam kemiliteran tanah air.

Berbagai jabatan strategis di institusi TNI AD sudah pernah diembannya.

Ia tercatat pernah menjabat sebagai Danseko Pusdikpassus, Dansepara Pusdikpassus, Pabandya Ops Makopassus, Danyon 811/Sat-81/Kopassus, dan Dandenma Kopassus.

Selain itu, Cantiasa juga sempat menduduki posisi sebagai Waasintel Danjen Kopassus, Wadansat-81/Kopassus (2010), Dansat 81/Kopassus (2010), Danpusdikpassus (2012).

Baca juga: Letjen TNI Jonni Mahroza

Tak sampai di situ, jenderal asal Bali ini juga pernah bertugas sebagai Pamen Ahli Bidang Taktik Khusus Gultor Danjen Kopassus (2013) dan Pamen Denma Mabesad (Dik Sesko TNI) (2014).

Karier Nyoman Cantiasa makin moncer setelah ia didapuk sebagai Danmentar Akmil pada tahun 2015.

Di tahun yang sama, ia dimutasi menjadi Danrem 163/Wirasatya.

Setelah itu, Cantiasa naik pangkat menjadi Brigjen pada tahun 2017.

Kala itu, ia ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan sebagai Danrem 173/Praja Vira Braja.

Pada tahun yang sama, Cantiasa kemudian dimutasi menjadi Kasdam XVII/Cenderawasih.

Satu tahun kemudian, Nyoman Cantiasa kembali naik pangkat menjadi Mayjen.

Baca Selanjutnya: Letjen tni alfred denny djoike tuejeh

Saat itu, ia ditunjuk untuk menjabat sebagai Pa Sahli Tk. III Bidang Polkamnas Panglima TNI.

Pada tahun 2019, Cantiasa kemudian diangkat sebagai Danjen Kopassus.

Letjen Cantiasa kemudian dipercaya untuk menduduki posisi sebagai Pangdam XVIII/Kasuari pada tahun 2020.

Pada tahun 2022, ia kemudian ditunjuk untuk menjabat sebagai Pangkogabwilhan III.

Satu tahun setelah itu, ia dipercaya untuk menjabat sebagai Koorsahli Kasad.

Barulah setelah itu Letjen I Nyoman Cantiasa diangkat sebagai Wakil Kepala BIN.

Baca Selanjutnya: Letjen tni arif rahman

Baca Selanjutnya: Letjen tni dr albertus budi sulistya

Harta Kekayaan

Letjen I Nyoman Cantiasa tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp. 8.626.344.500 atau Rp8,6 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yand dilaporkannya pada tanggal 29 April 2020.

Berikut rincian lengkap harta kekayaan milik Letjen TNI I Nyoman Cantiasa:

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 477.440.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 175 m2/80 m2 di KAB / KOTA KOTA BOGOR , WARISAN Rp. 477.440.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 800.000.000

1. MOBIL, TOYOTA INNOVA 2.0 V M/T Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000

2. MOBIL, NISSAN SERENA HIGHWAY STAR 2.0 4X2 AT Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 350.000.000

3. MOBIL, HONDA CR-V 1.5 TC PRESTIGE CVT Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 100.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 7.048.904.500

F. HARTA LAINNYA Rp. 200.000.000

Sub Total Rp. 8.626.344.500

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 8.626.344.500

(tribunnews.com/Rakli Almughni)

Sumber: Wikipedia, E-LHKPN

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved