Minggu, 5 Oktober 2025

Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian

5 Poin Penting Pernyataan Surya Paloh Terkait Kasus Dugaan Korupsi Syahrul Yasin Limpo

Surya Paloh memberikan keterangan pers terkait dugaan kasus korupsi yang menjerat Syahrul Yasin Limpo.

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan keterangan kepada wartawan di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis (5/10/2023). Dalam keterangannya, Surya Paloh memerintahkan Syahrul Yasin Limpo untuk mengundurkan diri dari jabatan Menteri Pertanian dan memastikan semua kader Partai Nasdem tidak akan lari dari kasus hukum apapun. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Akan tetapi ia menegaskan bahwa NasDem bukan lembaga penegak hukum yang berwenang mengusut kasus ini. 

Sehingga jika dugaan politisasi hukum itu memang benar terjadi maka di luar kemampuan NasDem.

"Nah soal politik hukum, kita berupaya semoga itu tidak terjadi, kan itu semangat kita. Kalau itu kita upayakan tapi itu terjadi. Nah, itu di luar kemampuan kita," ujarnya.

Baca juga: Surya Paloh Tidak Akan Tarik Siti Nurbaya, Satu-satunya Menteri Nasdem di Pemerintahan Saat Ini

3.  Singgung Rumah SYL Digeledah

Surya Paloh heran  rumah dinas Syahrul Yasin Limpo (SYL) digeledah KPK saat menteri pertanian berada di luar negeri.

Kata Paloh, Syahrul berada di luar negeri untuk menerima penghargaan dari Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO).

Surya Paloh mengatakan Syahrul mendapat izin dari Presiden Joko WIdodo (Jokowi) untuk kunjungan kerja ke luar negeri.

"Misal dia (SYL) menerima penghargaan seperti itu dan saya pikir itu kebanggaan bagi kita semua (tetapi) di dalam negerinya dia mengalami peristiwa, saya bisa pahami, bagaimana terhinanya, kecewa, sedih."

"Terlepas dari semua permasalahan, upaya kita menegakkan keadilan atas hukum yang berlangsung. Tidak ada seakan-akan hari esok untuk menunggu dirinya kembali, ini hal yang amat sangat mengusik hati saya," ungkap Surya Paloh.

4. Jangan Lari dari Kenyataan

Surya Paloh mewanti-wanti Syahrul agar tidak lari dari kasus yang membelitnya.

Ia berharap kadernya itu dapat fokus menyelesaikan kasus dugaan korupsi itu.

"Jadi hal ini paling penting NasDem tetap pada komitmennya ada permasalahan jangan lari dari perlakuan. Hadapi permasalahan," kata Paloh.

"Kita ingin agar bisa memberikan semangat dan nilai kepeloporan ke depan dalam upaya mencegah korupsi," sambung Paloh.

5. Berharap Empati Publik

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved