Minggu, 5 Oktober 2025

Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian

Teka-teki Keberadaan Mentan Syahrul Yasin Limpo di Tengah Dugaan Kasus Korupsi

Keberadaan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo masih menjadi teka-teki di tengah dugaan kasus korupsi yang menjeratnya. Di mana Syahrul?

Penulis: Sri Juliati
Editor: Daryono
Tribunnews/Taufik Ismail
Keberadaan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo masih menjadi teka-teki di tengah dugaan kasus korupsi yang menjeratnya. Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi pun tidak mengetahui keberadaan bosnya tersebut karena kehilangan kabar atau lost contact dengan Syahrul. 

"Kelihatannya pemerintah, tentu instansi yang bertanggung jawab sama hal ini sudah mungkin sudah mulai mencari posisi keberadaan Pak Menteri kita," tutur Harvick.

Saat ditanya apakah belum teridentifikasinya keberadaan Mentan Syahrul karena kabur dari kejaran KPK, Harvick pun membantah.

"Wah insyaallah sih enggak ya. Mudah-mudahan kita doakan bersama-sama agar bisa selesai. Insyaallah," ujar Harvick.

Lantaran tidak diketahuinya keberadaan Syahrul, maka tugas Menteri Pertanian akan diemban sementara oleh Harvick.

"Ya tentu, itu secara otomatis memang karena saya pejabat yang satu kotak dengan Pak Menteri."

"Sama-sama dilantik oleh Pak Presiden, tentu mengisi kekosongan  apalagi bersifat kebijakan, keputusan-keputusan stategis tentu tidak harus berhenti," katanya.

Harvick juga menyampaikan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar tugas di Kementerian Pertanian tetap berjalan.

"Tentu secara organisasi, Pak Presiden mengarahkan kita agar Tupoksi tetap berjalan sesuai tugas masing-masing  di Kementan."

"Utamanya menyangkut teknis ada 5 ditjen 4 badan 1 sekjen, 1 irjen ini kita harus berjalan tidak boleh berhenti karena bagian dari pelayanan masyarakat," kata dia.

Keberadaan Syahrul yang belum diketahui, juga disampaikan kuasa hukumnya, Febri Diansyah saat hendak diperiksa tim penyidik KPK terkait perkara dugaan korupsi di Kementan.

Mantan juru bicara KPK itu juga belum mengetahui apakah Syahrul sudah berada di Indonesia atau belum.

"Saya enggak tahu, terakhir kali kami, kami baca di pemberitaan itu lagi tugas," tuturnya di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (2/10/2023) kemarin.

Untuk diketahui, KPK sedang mengusut perkara dugaan tindak pidana korupsi di Kementan.

Lembaga antirasuah telah meningkatkan status kasus dugaan korupsi di Kementan ke tahap penyidikan.

Berdasarkan informasi, KPK dikabarkan telah menjerat tiga tersangka.

Kendati begitu, KPK belum mengumumkan secara resmi pihak-pihak yang menjadi tersangka dalam kasus ini.

Pengumuman tersangka, pasal, dan kontruksi perkara secara lengkap akan disampaikan setelah proses penyidikan dinyatakan rampung.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Daryono/Taufik Ismail/Ilham Rian Pratama)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved