Senin, 6 Oktober 2025

Hari Batik Nasional

Hari Batik Nasional, Mendikbduristek Nadiem Makarim Resmikan Museum Batik Indonesia di TMII

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, meresmikan Museum Batik Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta pada hari ini, Senin (2/10/2023).

Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, saat meresmikan Museum Batik Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Senin (2/10/2023). 

Bahkan di antara mereka ada pula pembatik sekelas maestro yang turut berpartisipasi.

Hari Batik Nasional 2023 -
Hari Batik Nasional 2023 - (Instagram @jokowi dan @ kemensetneg.ri)

Wakil Ketua Yayasan Batik Indonesia, Diana Santosa menegaskan bahwa Hari Batik Nasional 2023 diadakan dengan melibatkan para pembatik dari seluruh Indonesia yang mewakili daerah masing-masing.

Tujuannya untuk mengedukasi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda agar mereka dapat lebih memahami batik secara mendalam.

“Memahami bahwa batik bukanlah sebuah ‘tren’, melainkan sebuah warisan budaya yang harus dijaga. Mengedukasi mereka bahwa batik bukan sekedar kain tradisional yang memiliki beragam motif dan warna, tapi merupakan karya adiluhur yang memiliki makna dan filosofis mendalam pada setiap proses pembuatannya,” jelas Dian.  

Museum Batik Indonesia memegang peran penting dalam menopang ekosistem dunia batik yang lebih berkelanjutan.

“Peresmian Museum Batik Indonesia merupakan titik tolak dalam memperkuat upaya menghadirkan sarana penyebaran pengetahuan mengenai batik di Nusantara serta membukakan akses kepada masyarakat luas untuk mengenal batik dengan lebih mendalam,” jelas Mendikbudristek.

Optimisme tersebut sejalan dengan amanat Presiden Joko Widodo yang menegaskan bahwa upaya untuk memperkenalkan, melestarikan, dan mengembangkan batik harus menjadi perhatian dan tanggung jawab bersama sebagai warga negara Indonesia karena batik merupakan wajah dan budaya yang merepresentasikan kehormatan Bangsa Indonesia.

Sementara itu, Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid menjelaskan, sejalan dengan tugas dan fungsi BLU MCB untuk mengelola permuseuman secara nasional, museum sebagai pusat pelestarian batik dapat menjadi fasilitas publik serta sarana edukasi dan rekreasi yang optimal.

"Kami menyambut baik upaya kolaborasi berbagai pihak dengan museum, seperti yang kami laksanakan bersama YBI hari ini. Tujuannya untuk bersama-sama memberikan warisan pengetahuan kepada generasi penerus,” ujarnya.

Museum Batik Indonesia memiliki fungsi untuk mewadahi berbagai kalangan untuk mengenal, memahami, hingga belajar memproduksi.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved