Selasa, 30 September 2025

Relokasi di Pulau Rempang

Panglima TNI Minta Maaf dan Beri Penjelasan Soal Ucapan 'Piting' Terkait Rempang

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono meminta maaf atas kegaduhan soal ucapan piting dalam menyikapi peristiwa di Rempang.

Editor: Adi Suhendi
Tangkapan layar Kompas TV
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. 

Pada saat itu, Panglima TNI hanya menjelaskan bahwa demo tersebut sudah mengarah ke arah anarkisme yang bisa membahayakan aparat dan masyarakat.

Sehingga meminta agar masing-masing pihak untuk manahan diri.

Lebih lanjut Kapuspen TNI menyampaikan bahwa Panglima TNI menginstruksikan kepada Komandan Satuan untuk melarang prajurit menggunakan alat atau senjata, dalam mengamankan aksi demo Rempang.

Hal tersebut untuk menghindari korban, sehingga lebih baik menurunkan prajurit lebih banyak dari pada menggunakan peralatan yang bisa mematikan.

Terkait bahasa piting memiting itu sebenarnya hanya bahasa prajurit, karena disampaikan di forum prajurit, yang berarti setiap prajurit "merangkul" satu masyarakat agar terhindar dari bentrokan.

"Kadang-kadang bahasa prajurit itu suka disalah artikan oleh masyarakat yang mungkin tidak terbiasa dengan gaya bicara prajurit," katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan