Atasi Kesulitan Air, Prabowo Subianto Resmikan 11 Titik Air Bersih di Gunungkidul dan Bantul

Dalam kesempatan tersebut  Prabowo didampingi Rektor Unhan RI Mayjen TNI Jonni Mahroza, Wakil Kepala BRIN Laksdya TNI (Purn) Amarulla Octavian, PLT Dekan Fakultas Logistik Militer Unhan RI Laksma TNI Agus Adriyanto, Bupati Gunungkidul dan Dandim 0730/GK Letkol Kav. Anton Wahyudi.

Cicip Thiwul Chokot dan Beli Tas Buatan Emak-emak PKK

Dalam kunjungan itu Prabowo Subianto sempat menyicipi Thiwul Chokot, buatan emak-emak PKK Desa Prima, Wareng, Gunung Kidul, Yogyakarta,.

Momen tersebut terjadi usai Prabowo meresmikan Pusat Oleh-Oleh Nawasena yang digagas emak-emak PKK Desa Prima. Thiwul Chokot itu sendiri adalah makanan tradisional berbahan singkong yang dipadatkan menjadi kue kukis.

"Pak, ini dari Desa Prima, Gunung Kidul. Thiwul Chokot," ujar seorang emak-emak sembari memberikan satu toples Thiwul Chokot kepada Prabowo.

Prabowo pun mengambil satu potong Thiwul Chokot itu dan mengunyahnya sembari menganalisa rasa "khas" dari gigitan jajanan pasar tersebut.

"Bagaimana rasanya, Pak?" tanya seorang emak-emak di toko tersebut.

"Pedas, nggak, Pak?" sahut emak-emak lainnya.

"Enak," jawab Prabowo sambil menganggukkan kepalanya, seakan menyetujui rasa Thiwul Chokot itu lezat. Langsung saja, Prabowo mengambil potongan kedua dan mengunyah camilan tersebut.

Tak hanya Thiwul Chokot, Prabowo juga nampak melihat produk buatan emak-emak PKK Desa Prima lainnya. Ia mengambil salah satu tas jinjing berbahan kulit dan berwarna coklat.

Ia pun mengambil dan membeli tas tersebut untuk sekretaris pribadinya. "Sekpri saya pakai ini," kata Prabowo. Sontak emak-emak di toko tersebut bersorak senang karena kerajinan mereka dibeli oleh Prabowo.