Tak Undang Capres Lain di Harlah ke-25, PKB: Konsolidasi Kekuatan Internal

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memperingati puncak peringatan hari lahir atau Harlah ke-25 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, hari ini, Minggu (23/7/2023).

Ketua DPP PKB, Daniel Johan mengatakan, dalam peringatan Harlah ini partainya tak mengundang bakal calon presiden (capres) lain.

Hal itu didasari, karena dalam kesempatan Harlah tersebut akan dijadikan momentum PKB dalam melakukan konsolidasi internal dan struktur partai.

"PKB tidak undang capres lain karena moment HUT ini sebagai wujud untuk semakin mengkonsolidasi kekuatan internal dan struktur," kata Daniel dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (23/7/2023).

Terkait dengan harapan di Harlah ke-25 ini, dia menyatakan kalau partai pimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin itu akan tetap teguh menjadi kekuatan yang selalu membela rakyat.

Tak hanya itu, PKB juga kata dia, akan tetap meneruskan cita-cita yang telah disusun oleh pendiri partai termasuk mantan Presiden Republik Indonesia Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

"Terus berjuang mewujudkan cita-cita kemanusiaan, keindonesiaan, dan demokrasi yang sudah diletakkan oleh Gus Dur dur (Abdurahman Wahid) dan para pendiri," ujar Daniel.

Tak hanya itu, Daniel juga menegaksan kalau PKB senantiasa menjadi garda terdepan menjaga kebhinekaan dan keadilan sosial.

"Karena dengan keadilan sosial itu cita-cita proklamasi kita wujudkan," tukas dia.

Baca juga: Sejumlah Kiai Sepuh Siap Hadiri Harlah ke-25 PKB di Stadion Manahan Solo

Diberitakan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan menggelar peringatan hari lahir (harlah) ke-25 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada Minggu (23/7/2023).

Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Syamsurijal memastikan pihaknya mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke acara tersebut. 

Namun tidak mengundang bakal calon presiden (bacapres).

"Kami undang pak Jokowi, dan beliau konfirmasi harir. Tapi memang tidak mengundang tokoh-tokoh yang mau nyapres. Kenapa? Ya karena Capres PKB itu Gus Muhaimin, bukan yang lain," kata Cucun kepada wartawan, Jumat (21/7/2023).

Selain Jokowi, Cucun menyatakan PKB juga mengundang sejumlah tokoh nasional serta seluruh ketua umum partai politik. 

Termasuk di antaranya Prabowo Subianto sebagai sahabat koalisi sekaligus Ketum Gerindra.