Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian
Menanti Kesaksian Syahrul Yasin Limpo Hari Ini dalam Kasus Dugaan Korupsi di Kementan
Hari ini, kesaksian Syahrul Yasin Limpo ditunggu lantaran akan dipanggil KPK terkait dugaan korupsi di Kementan, Jumat (16/6/2023).
TRIBUNNEWS.COM - Kesaksian Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) terkait dugaan kasus korupsi di Kementan dinanti hari ini, Jumat (16/6/2023).
Seperti diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memanggil SYL untuk dimintai keterangan terkait dugaan korupsi di lingkungan kantornya.
Pemanggilan terhadap SYL oleh lembaga anti rasuah pun telah disampaikan oleh Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri.
"Benar, besok penyidik KPK mengundang Menteri Pertanian untuk hadir di Gedung Putih KPK dalam rangka permintaan keterangan oleh tim penyelidik KPK," katanya dalam keterangan video yang diterima Tribunnews.com, Kamis (15/6/2023).
Ali pun berharap SYL dapat memenuhi undangan dari KPK untuk dimintai keterangannya.
"Tentu kami berharap yang bersangkutan dapat hadir memenuhi undangan dari penyelidik KPK," tegasnya.
Baca juga: Hari Ini Mentan Syahrul Yasin Limpo Diperiksa KPK, Akankah Jadi Tersangka Kasus Korupsi?
Pada kesempatan yang sama, Ali mengungkapkan penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi di Kementan telah dilakukan sejak Januari 2023 hingga saat ini.
Bahkan, kata Ali, KPK telah menerima laporan dari masyarakat sebelum memasuki tahun 2023.
"Dan tentu sebelumnya, KPK telah menganalisis dan memproses laporan masyarakat yang dimaksud, tentu jauh hari sebelum tahun 2023 tersebut," jelas Ali.
Sehingga, Ali menegaskan penyelidikan perkara ini tidak ada muatan politis.
"Kami ingin ingatkan pihak-pihak tertentu KPK politis terkait penanganan perkara yang dimaksud," jelasnya.
Hingga ini, Ali mengungkapkan KPK telah memeriksa aparatur sipil negara (ASN) hingga pejabat di Kementan.
Kendati demikian, ia enggan untuk merinci siapa saja orang yang dipanggil.
Baca juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Tanggapi soal Isu Dirinya Terseret Kasus Korupsi, Tak Berkomentar Banyak
Ali mengatakan ada puluhan orang yang sudah dimintai keterangan.
"Yang sudah diundang untuk keperluan keterangan saya kira banyak ya. Saya kira udah banyak karena ini berlangsung sejak awal Januari ya 2023," tutur Ali.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.