Prakiraan Cuaca
Peringatan Dini BMKG Hari Ini, 24 Maret 2023: 31 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Inilah peringatan dini BMKG Jumat, 24 Maret 2023, hari ini terdapat 31 wilayah akan terjadi cuaca ekstrem hujan lebat, kilat, dan angin kencang.
TRIBUNNEWS.COM - Simak info peringatan dini cuaca ekstrem dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada hari ini, 24 Maret 2023.
Mengutip dari bmkg.go.id, potensi cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah di Indonesia hari ini.
Menurut informasi terbaru dari BMKG, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di 31 wilayah.
Terpantau ada 5 wilayah yang akan terjadi hujan disertai petir dan angin kencang.
Sedangkan wilayah lainnya akan terjadi cuaca ekstrem hujan lebat disertai kilat, serta angin kencang.
Baca juga: Prakiraan Hujan di Indonesia Hari Ini, 24 Maret 2023, BMKG: Gorontalo dan Sulut Potensi Hujan Sedang
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Riau
- DKI Jakarta
- Bali
- Sulawesi Selatan
Baca juga: BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Perairan Barat Kepulauan Nias pada 24 Maret 2023
Wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
- Aceh
- Sumatera Barat
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Lampung
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Hujan Turun di 31 Wilayah, Jumat 24 Maret 2023
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Tenggara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua
Baca juga: Prakiraan Hujan di Indonesia Hari Ini, 23 Maret 2023, BMKG: Riau dan Kepri Berpotensi Hujan Sedang
Sirkulasi Siklonik terpantau perairan barat Aceh, di perairan barat Bengkulu, dan di Laut Sawu sebelah selatan NTB yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi).
Konvergensi memanjang di NTT, di perairan barat Bengkulu dan dari Sumatera Barat hingga Bengkulu.
Daerah konvergensi lain terpantau memanjang dari Aceh hingga Sumatera Utara, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Tengah, di Sulawesi bagian tengah, dari Jawa Timur hingga Jawa Barat bagian selatan, dan di Papua.
Daerah konfluensi (pertemuan angin) juga terpantau memanjang dari Samudera Hindia selatan Jawa hingga Barat Daya Lampung.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan konvergensi/konfluensi di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.