Kamis, 2 Oktober 2025

Mantan Ketua Umum Sebuah Parpol akan Gabung ke PAN, Diumumkan pada Rakornas 26 Februari di Semarang

Mantan ketua umum (Ketum) sebuah partai politik (parpol) akan bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN).

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dodi Esvandi
Istimewa
Ketua Umum PAN yang juga Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan ketua umum (Ketum) sebuah partai politik (parpol) akan bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN).

Rencananya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan akan mengumumkan langsung bergabungnya mantan Ketum Parpol itu ke PAN pada Rakornas PAN di Semarang, 26 Februari 2023.

"Ya, itu Insya Allah diumumkan di Rakornas tanggal 26 Februari di Semarang," ungkap Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/2/2023).

Yandri juga memberi bocoran terkait latar belakang mantan ketum parpol yang akan bergabung dengan PAN itu.

Yandri menyebut sosok itu saat ini berada di pemerintahan dan merupakan seorang purnawirawan.

Baca juga: Di Depan Amien Rais, Gatot Nurmantyo Sebut Partai Ummat adalah Evaluasi dari PAN

"Yang mantan Ketum ini Insya Allah betul apa ya. Sekarang Beliau di pemerintahan, purnawirawan," ujarnya.

"Iya akan diperkenalkan secara langsung oleh Bang Zulhas (Zulkifli Hasan) di acara rakornas," imbuhnya.

Selain mantan ketua umum sebuah parpol, Yandri mengungkapkan PAN juga akan mengumumkan ada artis nasional yang akan bergabung.

Sebelum beberapa waktu lalu aktor Verrel Bramasta juga resmi bergabung ke PAN.

Verrel Bramasta diperkenalkan langsung oleh jajaran elite PAN di kantor DPP PAN, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Zulkifli Hasan akan Umumkan Mantan Ketua Umum Parpol yang Bakal Gabung PAN

Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, Ketua DPW PAN Provinsi DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio, dan Wakil Ketua Umum DPP Perempuan Amanat Nasional (PUAN) PAN Putri Zulkifli Hasan.

Dalam kesempatan itu Verrel mengungkapkan tiga alasan dirinya memutuskan terjun ke dunia politik.

Pertama, Verrel menyebut bahwa dalam menjalani hidup ia perlu tantangan baru dan tujuan hidup.

Dia pun mencontohkan bagaimana ketika seseorang bersekolah dan berkuliah untuk menempuh pendidikan dan memperoleh ijazah.

Selain itu Varrel mengaku punya keinginan untuk membantu sesama.

Baca juga: Perbandingan Elektabilitas Partai Politik Versi 10 Lembaga Survei, Perindo Diprediksi Geser PAN-PPP

"Dengan banyaknya pengalaman hidup, aku tergerak bisa membantu orang dan menolong orang. Ketika membantu orang, teman, sahabat, aku royal tapi skupnya hanya di situ saja. Tepi ketika aku menjadi politisi, orang yang dibantu bisa lebih banyak," kata Varrel.

Kedua, Varrel mengaku terinspirasi dari ayah dan ibundanya Venna Melinda.

Di mana, kata Varrel, kedua orang tuanya sangat memberikan dukungan dan support saat dirinya memutuskan terjun ke politik.

Selain itu, Varrel mengaku juga terinspirasi dari sosok ibundanya Venna Melinda yang pernah terjun politik dan menjadi anggota DPR RI.

Apalagi, dia pernah terjun langsung bersama Venna Melinda saat kampanye dan terjun ke bertemu konstituen.

"Mama saat kampanye, mama bisa bertemu banyak orang. Ketika kita bisa berguna dan bermanfaat banyak orang menjadi nilai tersendiri. Apalagi, ketika Mama turun ketemu masyarakat, DPR juga menjadi kepanjangan tangan," terangnya.

Baca juga: Pengamat Politik Nilai PAN Terdepan Usung Erick Thohir Maju Jadi Cawapres

Ketiga, lanjut Varrel, alasan dia terjun ke politik agar bisa memberikan kebanggaan kepada orang tua serta masyarakat khususnya generasi muda.

Kebetulan PAN juga memberikan kesempatan anak muda masuk politik.

"PAN memberikan kesempatan anak muda, memberikan pelajaran politik," sambungnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved