Senin, 29 September 2025

PSI Kembali Ditinggal Kadernya, Pengamat: Menunjukkan Soliditas di Tubuh Kepengurusan Sangat Lemah

Pengamat membeberkan pandangannya soal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali ditinggalkan kadernya untuk kesekian kalinya.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
Tribunnews/JEPRIMA
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha didampingi Wakil Ketua Dewan Pembina Grace Natalie dan Sekretaris Dewan Pembina Raja Juli Antoni seusai menyerahkan berkas pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari di gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (10/8/2022). Pengamat membeberkan pandangannya soal PSI kembali ditinggalkan kadernya untuk kesekian kalinya. 

Pengakuan Michael Victor Sianipar

Mantan Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta, Michael Victor Sianipar resmi bergabung ke Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

Michael mengatakan keputusannya bergabung ke Perindo merupakan hak konstitusional sebagai warga negara Indonesia.

"Sebagai politisi, saya telah memilih bahkan dari sekarang. Semua opsi saya lihat, plus dan minus saya hitung dan pertimbangkan," kata Michael di Instagram pribadinya, Selasa (24/1/2023).

Ia menuturkan ia telah memperhitungkan dan menganalisa tajam dan insting politik yang diasa selama sepuluh tahun lebih di dunia politik.

"Lebih dan kurang ditimbang, masa lalu dan masa depan dipelajari. Dari dasar serta fondasi partai hingga angan dan cita-cita partai. Proses perenungan dan konsultasi telah saya lalui, dan sudah final dan tuntas," ujar Michael.

Michael pun mengungkapkan alasannya bergabung dengan partai besutan Hary Tanoesoedibjo tersebut.

Mantan Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta, Michael Victor Sianipar resmi bergabung ke Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Mantan Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta, Michael Victor Sianipar resmi bergabung ke Partai Persatuan Indonesia (Perindo). (Instagram Michael Sianipar)

Baca juga: PSI Apresiasi Jokowi soal Pengakuan Pelanggaran HAM Berat: Langkah Berani Bangsa Berjiwa Besar

"Perindo memberi ruang dan kesempatan bagi pemuda seperti saya untuk berkarya, berperan, serta memberikan warna dalam mewujudkan cita-cita bangsa," ucapnya.

Menurutnya, Perindo adalah partai yang sedang membesar, punya masa depan, dengan momentum yang semakin baik di mana ruang-ruang masih banyak tersedia untuk diisi para pemuda.

"Bahkan, memang itulah tugas saya di partai ini, untuk membuka ruang-ruang dan mencari pemuda untuk bisa mengisinya," ungkapnya.

Selain itu, Michael menilai bahwa Perindo merupakan partai yang tak terjebak dalam dikotomi kiri dan kanan.

"Perindo tidak terjebak dalam dikotomi kiri dan kanan. Fondasi bangsa sudah jelas, tugas sekarang adalah menjaga dan merawat persatuan Indonesia, menjembatani unsur bangsa agar Indonesia maju bersama," ucapnya.

Lebih lanjut, Michael menuturkan jika bersama Perindo, pemuda tidak hanya sebatas menjadi penonton dalam konstelasi politik nasional.

"Saya berharap, apapun pilihan Anda, mantaplah memilih dan raihlah masa depan untuk generasi mendatang," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan/Fersianus Waku)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan