Rabu, 1 Oktober 2025

Pembunuhan Beracun di Bekasi dan Cianjur

Komplotan Wowon Cs Incar Korban TKW, Polisi Temukan Pembukaan Rekening Sejak April 2019

Polisi menemukan sejumlah uang yang dihimpun dari sejumlah tenaga kerja wanita alias TKW di luar negeri oleh komplotan Wowon Cs.

Kompas.com/A Faizal
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko 

Kasus Terbongkar dari Bantar Gebang

Terbongkarnya kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon cs ini berawal dari kematian tiga dari lima anggota keluarga di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

Satu keluarga ditemukan tergeletak lemas di rumah kontrakan daerah Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.

Belakangan para korban tewas karena diracun menggunakan pestisida dan racun tikus.

Para korban di Bekasi diracun karena mengetahui penipuan dan pembunuhan yang sebelumnya dilakukan Wowon bersama adiknya, M Dede Solehudin, dan Duloh di Cianjur dan Garut.

Pada kasus pembunuhan yang terjadi di Cianjur, pelaku menipu para korban dengan modus mengaku memiliki kemampuan supranatural untuk membuat mereka kaya raya.

Para korban sudah menyerahkan sejumlah uang kepada komplotan Wowon cs. Mereka kemudian menagih janji kekayaan tersebut ke Wowon dan saudaranya.

Saat itulah para korban dihabisi.

Korban yang ditemukan tewas diracun di Bantar Gebang, Bekasi, adalah Ai Maemunah dan kedua anaknya Ridwan Abdul Muiz (20) serta M Riswandi (16).

Ada dua korban yang selamat yakni bernama Neng Ayu (5) dan M. Dede Solehudin.

Setelah diselidiki, polisi berhasil menangkap tiga tersangka dalam kasus ini. Mereka yakni, Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin yang juga jadi korban.

Di Cianjur, terdapat lima orang korban yang empat di antaranya merupakan keluarga dari pelaku.

Wowon membunuh Wiwin yang merupakan istri dari Wowon. Dia juga membunuh anaknya, Bayu (2) dan mertuanya yang juga ibu korban Wiwin yakni Noneng.

Satu orang lainnya yang dibunuh yakni bernama Farida. Farida diketahui merupakan seorang tenaga kerja wanita (TKW) yang dijanjikan dapat menggandakan uang oleh para tersangka.

Keempat jenazah itu dimasukan di tiga lubang di sekitar rumah Wowon di Cianjur bersama semua barang-barangnya. Tersangka menuntup lubang itu dengan cara dicor dan dikeramik agar jejak korban tak terlihat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved