Sabtu, 4 Oktober 2025

Polisi Tembak Polisi

Rekaman CCTV Diputar, Ferdy Sambo Tak Pakai Sarung Tangan hingga Bharada E Dituduh Berbohong

Giliran Bharada E yang diserang kubu Ferdy Sambo, Bharada E disebut berbohong karena dalam rekaman CCTV terlihat Ferdy Sambo tak pakai sarung tangan

KOMPAS.com Kristianto Purnomo/YouTube KompasTV
Bharada E dan kuasa hukum Ferdy Sambo, Arman Hanis. Kini giliran Bharada E yang diserang kubu Ferdy Sambo, Bharada E disebut berbohong karena dalam rekaman CCTV terlihat Ferdy Sambo tak pakai sarung tangan ketika penembakan Brigadir J. 

Pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis menuturkan jika rekaman CCTV tersebut menjadi bukti jika kliennya tak menggunakan sarung tangan warna hitam.

"Ferdy Sambo tidak memakai sarung tangan. Ketarangan Richard Eliezer kalau Pak Sambo dari Rumah Saguling sudah memakai sarung tangan, sudah jelas itu keterangan tidak benar atau bohong ya," kata Arman Hanis kepada wartawan.

Arman menuturkan dalam rekaman CCTV yang ditampilkan Hery jelas-jelas Sambo tidak memakai sarung tangan.

Oleh sebab itu, keterangan Richard sudah terbantahkan.

"Tadi sama-sama kita lihat dengan jelas Pak Sambo tidak memakai sarung tangan. Bahwa keterangan memakai sarung tangan itu terbantahkan semuanya dengan pemutaran CCTV," ungkap Arman.

Febri Diansyah: Tuduhan Ferdy Sambo Menggunakan Sarung Tangan Rontok

Pengacara Ferdy Sambo, Febri Diansyah mengklaim tuduhan kliennya memakai sarung tangan saat melakukan pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah dinasnya di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, tidak benar.

Hal tersebut diungkap seusai Febri Diansyah mendengar keterangan saksi dari ahli digital forensik, Heri Priyanto di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (20/12/2022) hari ini.

"Seluruh terdakwa melihat, publik juga melihat sehingga asumsi-asumsi, kebohongan-kebohongan yang selama ini berkembang terkait dengan penggunaan sarung tangan itu runtuh ya," kata Febri Diansyah di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (20/12/2022).

Febri Diansyah menuturkan bahwa ada tiga CCTV yang ditunjukkan di persidangan.

Dalam rekaman itu, dia mengklaim tak terlihat indikasi adanya Ferdy Sambo memakai sarung tangan.

"Bisa disebut tuduhan bahwa Pak Ferdy Sambo menggunakan sarung tangan itu rontok dengan CCTV tadi, itu clear sekali. Bukan hanya satu CCTV, tapi tiga CCTV. Jadi dua CCTV di rumah Saguling, di depan lift dan kemudian yang di garasi dan satu CCTV di Duren Tiga," jelas Febri.

Baca juga: Bharada E Dengar Putri Sebut CCTV dan Sarung Tangan Saat Sambo Susun Skenario Pembunuhan Brigadir J

Lebih lanjut, Febri menuturkan bahwa temuan itu berbanding terbalik dengan surat dakwaan yang disusun Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Dia menuding surat dakwaan yang disusun mengada-ada.

"Padahal kalau kita baca dakwaan kan itu juga termasuk salah satu point di dakwaan. Jadi kami pandang itu, memang sejak awal kami melihat itu bagian yang mengada-ngada di dakwaan," tukasnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved