Peringatan Dini BMKG Besok, 8 Desember 2022: 29 Wilayah Ini Terjadi Cuaca Ekstrem

TRIBUNNEWS.COM - Simak informasi peringatan dini cuaca ekstrem BMKG untuk besok, 8 Desember 2022.

Dikutip dari bmkg.go.id, cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.

Menurut laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) ada sekitar 29 wilayah yang akan mengalami cuaca ekstrem.

Di antaranya ada 25 wilayah yang akan mengalami hujan lebat, kilat disertai angin kencang.

Sedangkan 4 wilayah lainnya berpotensi hujan kilat dan angin kencang.

Info peringatan dini ini diperbaharui oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG pada hari ini, Rabu (7/12/2022).

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Rabu 7 Desember 2022: Samudra Hindia Barat Aceh Capai 6 Meter

Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Aceh

- Sumatera Utara

- Sumatera Barat

- Riau

- Kep. Riau

- Bengkulu

- Jambi

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Rabu 7 Desember 2022: Samudra Hindia Barat Aceh Capai 6 Meter

- Sumatera Selatan

- Kep. Bangka Belitung

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat

- DKI Jakarta

- Jawa Tengah

- Yogyakarta

- Jawa Timur

Baca juga: Peringatan Dini BMKG 7 Desember 2022: Waspada Gelombang Setinggi 4 Meter Terjadi di 5 Perairan Ini

- Kalimantan Barat

- Kalimantan Tengah

- Kalimantan Utara

- Kalimantan Timur

- Sulawesi Utara

- Gorontalo

- Sulawesi Tengah

- Maluku

- Papua

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi 7 Desember 2022: Perairan Utara Sabang Capai 4 Meter

Wilayah yang berpotensi hujan kilat/petir dan angin kencang:

- Bali

- Nusa Tenggara Barat

- Nusa Tenggara Timur

- Maluku Utara

Bibit Siklon Tropis 92W berada di Samudera Pasifik Utara Papua Barat - Laut Filipina dan membentuk daerah konvergensi memanjang dari Filipina hingga Laut Filipina.

Sistem ini menginduksi terbentuknya peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot (Low Level Jet) di Samudra Pasifik utara Papua - Papua Barat.

Daerah Tekanan Rendah berada di Laut China Selatan yang menyebabkan konvergensi memanjang di Selat Malaka, perairan timur Vietnam, dan dari Laut China Selatan hingga Semenanjung Malaysia.

Selain itu juga akan terjadi daerah konfluensi di Selat Malaka, di Kep. Riau, Semenanjung Malaysia, dan di Laut China Selatan.

Sistem ini menginduksi terbentuknya peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot (Low Level Jet) dari Laut China Selatan hingga Vietnam.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah bibit siklon tropis/daerah tekanan rendah dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Artikel lain terkait Info Peringatan Dini BMKG