Kenang Taufik Kurniawan, Zulkifli Hasan: Orang Baik, Besarkan PAN Tanpa Kenal Lelah
Zulkifli Hasan atau Zulhas menyampaikan dukacita atas meninggalnya mantan Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas menyampaikan dukacita atas meninggalnya mantan Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan.
Zulhas mengatakan selain baik, Taufik Kurniawan juga turut terlibat dalam membesarkan PAN tanpa kenal lelah.
"Almarhum adalah sudah seperti saudara saya sendiri, orang yang baik, suka menolong, berjuang untuk membesarkan partai tanpa kenal lelah," kata Zulhas dalam keterangannya, Kamis (24/11/2022).
Bahkan, kata Zulhas, totalitas perjuangan Taufik Kurniawan dalam membesarkan PAN berkeliling Indonesia semasa menjadi sekretaris jenderal (Sekjen).
Baca juga: Profil Taufik Kurniawan, Mantan Wakil Ketua DPR yang Meninggal Dunia di Semarang
"Apalagi almarhum semasa menjadi Sekjen partai, terus berkeliling Indonesia membesarkan PAN," ujarnya.
Zulhas menuturkan kecintaan Taufik terhadap PAN bakal dibawa hingga hembusan nafas terakhir.
"PAN adalah partai yang pertama dan terakhir tempat perjuangan politik almarhum. Komitmen perjuangan untuk PAN ditorehkan sampai di titik pemberhentian di bumi," ungkapnya.
Taufik Kurniawan menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Semarang, Jawa Tengah sekira pukul 16.30 WIB, hari ini.
Profil Taufik Kurniawan
Taufik Kurniawan diketahui lahir di Semarang pada 22 November 1967.
Ia diketahui anggota sekaligus Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Periode 2009-2014 dan 2014-2019, mewakili Partai Amanat Nasional dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah VII.
Taufik Kurniawan dilantik sebagai Wakil Ketua DPR bidang Korkesra pada tanggal 2 Maret 2010, menggantikan Marwoto Mintohardjono yang meninggal dunia.
Ia diketahui merupakan alumni SMA Negeri 1 Semarang, kemudian menamatkan pendidikan S1 Teknik Kimia di Universitas Diponogoro, Semarang pada 1991.
Baca juga: BREAKING NEWS Kabar Duka, Eks Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan Meninggal Dunia
Lalu ia pun melanjutkan pendidikan S2 Magister, Universitas Diponegoro, Semarang dan lulus 1997 dan melanjutkan pendidikan Program Doktoral, Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro, Semarang.
Dilansir dari wikipedia, Taufik Kurniawan memulai karier politiknya sebagai Ketua Ranting PAN Gajah Mungkur, Kota Semarang.
Ia merupakan salah satu deklarator PAN Kota Semarang serta PAN Jawa Tengah.
Ia kemudian menjabat Sekretaris DPW PAN Jawa Tengah hingga akhirnya menjadi Sekretaris Jenderal PAN periode 2010-2015.
Taufik Kurniawan terpilih menjadi anggota DPR pertama kalinya pada periode 2004-2009.
Setelah terpilih, ia kemudian duduk menjadi menjabat Wakil Ketua Komisi V DPR RI dan Wakil Ketua Fraksi PAN di DPR.
Taufik Kurniawan terpilih kembali menjadi anggota DPR untuk periode 2009-2014, dan menjadi Ketua Komisi V DPR.
Pada tanggal 2 Maret 2010, Taufik ditunjuk menjadi Wakil Ketua DPR Bidang Koordinator Kesejahteraan Rakyat, menggantikan Marwoto Mitrohardjono yang meninggal dunia.
Taufik Kurniawan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai anggota DPR periode 2014-2019 setelah meraih 59.945 suara di daerah pemilihan Jawa Tengah VII.
Setelah proses pemilihan, Taufik terpilih sebagai Wakil Ketua DPR dari PAN.
Namun, karir moncernya di dunia politik hilang setelah KPK menetapkan Taufik Kurniawan sebagai tersangka suap Rp 3,6 miliar terkait alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN-P 2016.
Ia ditetapkan tersangka pada 30 Oktober 2018, sebagai pengembangan kasus OTT pada 15 Oktober 2016 lalu di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Kemudian Taufik Kurniawan, divonis hukuman enam tahun penjara setelah diputuskan bersalah menerima suap pengurusan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Kebumen dan Purbalingga, Jawa Tengah pada 15 Juli 2019.
Setelah itu, Taufik Kurniawan mendapat pembebasan bersyarat pada 7 September 2022 dengan sisa pidana 1 tahun, 7 bulan, dan 6 hari.