Polisi Tembak Polisi
Jaksa Cecar Keterangan Karena Kerap Berubah, Adzan Romer: Saya Takut Sama Pak Sambo
Adzan Romer mengaku sempat takut saat memberikan keterangan terkait dengan dugaan kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
Romer mengaku saat itu dia sedang berada di luar rumah dinas Ferdy Sambo atau tempat kejadian perkara (TKP) penembakan.
"Itu yang di luar tidak ada (orang lagi)?" tanya majelis hakim kepada Romer.
"Tidak ada, ada Kodir saja yml," jawab Romer.
"Ketika saudara mendengar tembakan, itu saudara lihat kuat gak?" tanya lagi majelis hakim.
"Tidak melihat yang mulia," jawab Romer.
"Ricky?" tanya hakim.
"Tidak melihat yang mulia," jawab Romer.
Baru setelah itu, Romer menyatakan kalau dirinya masuk ke dalam rumah berlantai dua itu.
Romer masuk melalui akses pintu dapur, saat sedang melangkah masuk, Romer mengaku bertemu dengan Ferdy Sambo.
Setelah masuk ke ruang tengah lantai 1, Romer menyatakan baru bertemu dengan Kuat Ma'ruf, Ricky Rizal bahkan Richard Eliezer atau Bharada E.
"Di dalem kan saudara udah masuk nih sudah masuk, coba itu Kuat udah di dalam juga?" tanya majelis hakim.
"Ada yang mulia," jawab Romer.
"Kuat ada Ricky ada Richard ada?" timpal Hakim.
Baca juga: Kesaksian Adzan Romer ketika Tegur Brigadir J Gara-gara Menodongkan Pistol ke Foto Ferdy Sambo
"Ada yang mulia," jawab Romer memastikan.
Setelah itu, majelis hakim meminta untuk Romer memperagakan ulang di mana posisi Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal.