Senin, 6 Oktober 2025

Jokowi Diberi Cenderamata Bola Resmi Piala Dunia Qatar Hingga Jersey Saat Bertemu Presiden FIFA

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diberi cenderamata bola, kaus, dan bendera saat bertemu residen FIFA Gianni Infantino di Istana.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
Presiden Joko Widodo (Jokowi) diberi bola piala dunia Qatar 2022 saat bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka, Selasa (18/10/2022). 

Pertemuan antara Presiden Jokowi dan Gianni Infantino menghasilkan beberapa poin yang disepakati kedua belah pihak.

Presiden Jokowi dan Gianni Infantino menyampaikan hasil pertemuan tersebut dalam sesi jumpa pers yang digelar selepas pertemuan tersebut.

Baca juga: Pemeriksaan Ketum PSSI soal Tragedi Kanjuruhan Resmi Ditunda, Iwan Bule Bakal Bertemu FIFA

Setidaknya ada empat poin yang menjadi kesepakatan Indonesia dan FIFA.

Pemerintah Indonesia dan FIFA bersepakat bahwa tragedi kerusuhan di Stadion Kanjruhan tak boleh terulang lagi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diberi bendera atau Pennant FIFA
Presiden Joko Widodo (Jokowi) diberi bendera atau Pennant FIFA saat bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka, Selasa (18/10/2022).

"Presiden FIFA mengungkapkan rasa duka dan simpati yang mendalam kepada keluarga korban dan menyampaikan kepeduliannya terhadap tragedi yang terjadi," ungkap Presiden Joko Widodo, sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

"Dan jangan sampai kejadian ini terulang kembali," sambungnya.

Selain itu, Indonesia dan FIFA bersepakat untuk melakukan transformasi menyeluruh terhadap persepakbolaan Indonesia.

Baca juga: Rekomendasi TGIPF Soal Tragedi Kanjuruhan Jangan Sampai Indonesia Mendapat Sanksi FIFA

Beberapa hal yang disorot dalam program transformasi tersebut adalah soal kelayakan stadion dan penerapan teknologi.

"Kami bersepakat untuk melakukan transformasi sepak bola Indonesia secara menyeluruh," ujar Presiden Joko Widodo.

"Memastikan semua aspeknya berjalan sesuai dengan standard keamanan yang ditetapkan oleh FIFA."

"Kita sepakat mengkaji kembali kelayakan stadion dan menerapkan teknologi untuk menerapkan mitigasi aneka potensi yang membahayakan penonton maupun pemain," lanjutnya.

Hasil pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden FIFA juga menyinggung soal Piala Dunia U20 2023 yang digelar di tanah air.

Presiden memastikan turnamen bergengsi kelompok umur tersebut akan tetap diselenggarakan di Indonesia pada waktunya.

"Pemerintah bersama FIFA juga bersepakat untuk memastikan pertandingan Piala Dunia U20 FIFA di Indonesia dapat berjalan dengan baik," sambung Jokowi.

Tak berhenti di situ, Presiden Jokowi juga menyampaikan kesepakatan dengan FIFA untuk mengkaji ulang para pemangku kepentingan sepak bola Indonesia.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved