Sabtu, 4 Oktober 2025

Tiga Pelajaran Soal Efektifitas Satuan Kavaleri Saat Darurat Militer di Aceh

Iftitah Sulaiman Suryanagara mengungkapkan tiga pelajaran yang diambil terkait efektifitas satuan kavaleri dalam perang gerilya saat darurat militer.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Kendaraan lapis baja milik Batalyon Kavaleri (Yonkav)-8 menggema di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur), Baturaja, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (14/11/2020). Iftitah Sulaiman Suryanagara mengungkapkan tiga pelajaran yang diambil terkait efektifitas satuan kavaleri dalam perang gerilya saat darurat militer. 

"Sehingga di sinilah sebetulnya mengapa industri pertahanan dalam negeri itu harus betul-betul dilakukan dengan baik, didukung, diberdayakan dengan maksimal, juga untuk kepentingan kita sendiri," kata dia.

Ketiga, lanjut dia, dalam perang gerilya yang terpenting adalah memenangkan hati dan pikiran rakyat.

Selain ada pemberontak yang menghambat lajunya jalan ekonomi dalam pelaksanaan pengamanan rute perbekalan umum atau jalan-jalan utama pada saat itu, kata dia, terdapat tentara-tentara nakal yang melakukan pungli di jalan-jalam tersebut.

"Selama Satuan Kavaleri bisa membebaskan RPU (rute perbekalan umum) bukan hanya dari pemberontak tapi juga oknum yang melakukan pungli, insya Allah Kabaleri betul-betul bisa sangat relevan dalam pelaksanaan perang satuan lawan gerilya," kata dia.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved