Sabtu, 4 Oktober 2025

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Temuan Komnas HAM Kanjuruhan: Penonton Panik Ditembak Gas Air Mata sampai Lempar-lempar Sepatu

Choirul Anam, Komisioner Komnas HAM mengatakan terjadi kepanikan seusai polisi menembakkan gas air mata ke arah tribun penonton.

AFP/JUNI KRISWANTO
Sepatu bekas tergeletak di pinggir lapangan Stadion Kanjuruhan beberapa hari setelah penyerbuan maut menyusul pertandingan sepak bola di Malang, Jawa Timur pada 3 Oktober 2022. - Kemarahan terhadap polisi memuncak di Indonesia pada 3 Oktober setelah sedikitnya 125 orang tewas di salah satu bencana paling mematikan dalam sejarah sepak bola, ketika petugas menembakkan gas air mata di stadion yang penuh sesak, memicu penyerbuan. (Photo by Juni Kriswanto / AFP) 

Termasuk kericuhan yang terjadi di pintu ke-13 Stadion Kanjuruhan.

Temuan tersebutlah yang dikatakan Komnas HAM berdasarkan video kunci yang dimilikinya.

Dan juga keterangan dari beberapa saksi atau korban yang selamat.

"Ini yang tadi berdasarkan video kunci, video eksklusif, ada beberapa keterangan dari saksi yang selamat walaupun sempat ada juga yang pingsan di titik itu," lanjutnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Komnas HAM Beberkan Video Ekslusif Tragedi Kanjuruhan Malang

Soal video krusial yang dimiliki Komnas HAM, Choirul Anam menyebut video hingga saat ini belum terpublikasi.

"Dan video ini memang video yang diproduksi oleh korban yang meninggal."

"Jadi video tersebut direkam oleh salah satu korban yang meninggal, video ini sangat krusial, dia (korban yang kini meninggal) merekam sejak di tribun sampai di pintu 13, dan merekam banyak hal."

"Dan dia sendiri bagian yang meninggal," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved