Sabtu, 4 Oktober 2025

Harta Said Abdullah, Ketua Banggar DPR Capai Rp 84,5 M, Ada Kenaikan Rp 32 M dalam Setahun

Viral karena merokok saat naik pesawat jet pribadi, Said Abdullah yang menjadi Ketua Banggar DPR RI memiliki harta sebesar Rp 84,5 miliar.

ist
Ketua Banggar (Banggar) DPR RI, MH Said Abdullah. Viral karena merokok saat naik pesawat jet pribadi, Said Abdullah memiliki harta sebesar Rp 84,5 miliar. Ada kenaikan Rp 32 miliar dalam setahun. 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah tercatat memiliki harta sebesar Rp 84,5 miliar.

Hal ini diketahui laporan harta kekayaan yang diserahkan Said Abdullah kepada KPK pada 11 Maret 2022.

Dalam laporan itu juga diketahui, ada kenaikan harta kekayaan sekira Rp 32 miliar dalam setahun bila dibandingkan pada laporan 2021.

Diketahui, nama Said Abdullah mendadak jadi sorotan setelah video yang menampilkan dirinya merokok di dalam pesawat, viral di media sosial.

Said Abdullah tampak duduk di sebuah kursi pesawat jet pribadi dengan gaya santai.

Warganet pun beramai-ramai menyoroti gaya hidup yang diperlihatkan anggota DPR RI dari Fraksi PDI-Perjuangan itu.

Baca juga: PROFIL Said Abdullah, Anggota DPR yang Kepergok Merokok di Pesawat

Ditambah, video tersebut viral di tengah usulan penghapusan daya listrik 450 VA untuk rumah tangga miskin yang dicetuskannya.

Meski sebenarnya, ini adalah video lama Said Abdullah pada 2020.

Harta Kekayaan Said Abdullah

Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, MH Said Abdullah
Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, MH Said Abdullah (ist)

Dari penelusuran Tribunnews.com di situs elhkpn.kpk.go.id, Said Abdullah termasuk legislator yang rutin melaporkan harta kekayaan.

Sehingga dapat diketahui berapa penambahan harta kekayaan Said Abdullah setiap tahunnya.

Dalam laporan per 11 Maret 2022, Said Abdullah memiliki total harta kekayaan sebesar Rp 84.589.901.803.

Sementara itu, pada laporan 31 Maret 2021, harta kekayaan Said Abdullah mencapai Rp 52.292.035.843.

Dengan demikian, ada kenaikan sekira Rp 32 miliar dalam setahun.

Usut punya usut, kenaikan harta itu lantaran adanya penambahan aset dan nilainya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved