Polisi Tembak Polisi
Profil Bharada E, Saksi Kunci Tewasnya Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo, Akui Disuruh Atasan Menembak
Bharada E sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J. Ia pun berencana mengajukan diri sebagai justice collaborator.
Teman kecil yang tak mau disebutkan namanya itu, bercerita kepada TribunManado, kalau Bharada E adalah sosok yang bernyali besar.
Awalnya ia menceritakan dahulu Bharada E nyaris menjadi atlet panjat tebing.
Bharada E banyak mengikuti berbagai kompetisi panjat tebing.
Di matanya Bharada E adalah sosok yang luar biasa.
"Dia termasuk yang luar biasa," kata seseorang yang mengenal Bharada E.
Tak cuma seseorang yang hobi memanjat tebing, Bharada E juga dikenal temannya sebagai orang yang baik.
Meski baik, Bharada E adalah pria bernyali besar.
Pemuda kelahiran 1998 itu tak akan segan maju menghadapi seseorang yang berani mencari perkara dengannya.
"Dia itu orangnya baik, tapi juga cap mau, jika ada yang mau cari perkara ia maju," kata dia.
Eliezar, panggilan mereka terhadap Bharada E, masuk Polisi setelah berkiprah di dunia panjat tebing.
Setelah itu mereka jarang berhubungan.
Baca juga: Cerita Detil Soal Apa yang Terjadi ke Penyidik, Pengacara Sebut Bharada E Mengaku Lega dan Plong
Mendengar kabar Bharada E terlibat dalam kasus penembakan, temannya mengaku kaget.
"Tahu tahu ia viral dalam kasus pembunuhan, kami terkejut ia muncul," kata dia.
Diketahui Bharada E jadi tersangka dugaan pembunuhan Brigadir J.
Ia disangkakan melanggar Pasal 338 Juncto Pasal 55 dan Pasal 56 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang pembunuhan.