Sabtu, 4 Oktober 2025

Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw dapat Ancaman Pembunuhan dari Kelompok TPNPB

TPNPB seyogyanya menyatakan menolak rencana pemekaran daerah otonomi baru (DOB) di tanah Papua, termasuk Papua Barat Daya

Editor: Hasanudin Aco
Ist
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, dapat ancaman pembunuhan dari kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB). 

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik  Paulus Waterpauw  Kamis (12/5/2022).

Paulus Waterpauw merupakan pria kelahiran 25 Oktober 1963.

Dirinya merupakan seorang Purnawirawan Polri, dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri.

Dia lulusan Akpol 1987 ini pernah menjadi komandan upacara pada Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-61 pada 17 Agustus 2006 di Istana Merdeka saat pangkatnya masih Kombes.

Jenderal bintang tiga ini juga merupakan eks Kapolda Papua Barat pada 2014, dan dua kali menjabat sebagai Kapolda Papua pada 2015 serta 2019.

Sementara dikutip dari polri.go.id, Komjen Pol Paulus Waterpauw memiliki jabatan terakhir sebelum pensiun sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan (BNPP). 

Paulus resmi dilantik menjadi Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kamis (21/10/2021).

Paulus menggantikan Boytenjuri.

Putra asli Papua itu resmi ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menduduki jabatan baru saat itu sebagai Deputi BNPP Depdagri yang tertuang dalam surat keputusan Presiden Indonesia Nomor 147/TPA tahun 2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan pimpinan tinggi madya di lingkungan BNPP.

Paulus juga dikenal sebagai tokoh di Papua.

Saat gelaran PON XX Papua, dirinya pernah mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri, serta pihak lainnya, atas kesuksesan gelaran tersebut.

Dikutip dari kemenpora.go.id, saat itu Paulus masih menjabat sebagai Kabaintelkam Polri.

Lengkapnya Komisaris Jenderal Paulus Waterpauw menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali; dan seluruh stakeholder, termasuk TNI-Polri serta Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Kota yang ada di Papua yang telah bekerjasama sehingga PON XX Papua berjalan dengan aman, lancar dan sukses hingga penutupan hari ini, Jumat (15/10).

"Selaku tokoh yang ada di Papua saya pikir harus memberikan sebuah penghargaan dan apresiasi yang besar kepada mulai dari Pak Presiden, Pak Menpora dan para Menteri yang lain, Bapak Panglima, Kapolri, dan juga di tingkat provinsi Gubernur, ada Bapak Bupati dan Wali Kota. Saya pikir itu kerja bareng luar biasa. Semangatnya tumbuh dengan membara," kata Paulus Waterpauw saat menjadi narasumber bersama Menpora Amali dalam Dialog Interaktif RRI Jayapura, bertajuk Nasib Venue Setelah PON Papua, Jumat (15/10).

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Dapat Ancaman Pembunuhan dari TPNPB, Paulus Waterpauw: Utus Perwakilan, Kita Bicara

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved