Bursa Capres
Gerindra: Hadirnya Koalisi Indonesia Bersatu Tidak Seharusnya Dipertentangkan
Menurutnya, jika memang adanya koalisi sebelum masa kampanye Pilpres berlangsung, hal itu harus dibuktikan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menilai hadirnya Koalisi Indonesia Bersatu tak seharusnya dipertentangkan karena bakal mengganggu jalannya pemerintahan.
"Bagaimana pun kan kita akan segera dan pemilu juga besok itu kan. Bahkan, kemarin ada beberapa teman yang mengatakan koalisi-koalisi bisa lebih awal supaya lebih terbangun komunikasi dan lain sebagainya," kata Habiburokhman kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/5/2022).
Menurutnya, jika memang adanya koalisi sebelum masa kampanye Pilpres berlangsung, hal itu harus dibuktikan.
"Indikasi akan mengganggu itu harus terbukti harus nyata. Jangan asumsi-asumsi," kata dia.
Baca juga: Tanggapi Koalisi Indonesia Bersatu, Politikus PDIP: Tanpa Koalisi Pun Kita Bisa Usung Presiden
Legislator Komisi III DPR RI itu pun memandang positif terbentuknya koalisi tersebut.
"Adapun Gerindra juga membangun komunikasi dengan semua parpol, walaupun belum dalam waktu dekat ini kami belum akan deklarasi ini, deklarasi itu, tapi kami membangun komunikasi yang baik termasuk dengan partai yang sudah melakukan deklarasi itu PAN PPP dan Golkar," kata dia
"Kami menjalin komunikasi yang baik dengan mereka dengan tokoh-tokohnya siapa tahu ada jodoh nanti kita ketemu di 2024," pungkasnya.