Ramai Soal Kritik Terhadap Luhut Binsar, Masinton Pasaribu Diminta Tidak Pancing Kegaduhan
Arnod meminta Masinton untuk tidak membuat kegaduhan baru karena pernyataan dia bisa dianggap membangun kekisruhan di tengah masyarakat.
lihat foto
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktivis Buruh Arnod Sihite mengkritik politikus PDIP Masinton Pasaribu yang menyampaikan pernyataan keras terhadap Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Menurutnya, Masinton perlu menahan diri. Arnod meminta Masinton untuk tidak membuat kegaduhan baru karena pernyataan dia bisa dianggap membangun kekisruhan di tengah masyarakat.
"Kita ini bangsa beradab. Sedapat mungkin jangan semua masalah direspon dengan pernyataan yang justru memancing emosi orang lain. Sungguh tidak elok menyaksikan politisi melempar istilah yang memancing kegaduhan," ujarnya kepada wartawan, Minggu (17/4/2022).
Ketua Umum Serikat Pekerja PPMI - KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai itu menegaskan, apa yang disampaikan Masinton adalah reaksi emosional yang tidak patut disampaikan ke muka publik.
Baca juga: Masinton Bicara Soal NKRI Negara Besar yang Tidak Boleh Dikelola Oligarki Kapital
Sebagai Anggota DPR RI, Arno memahami Masinton punya hak dan kewenangan untuk melayangkan kritiknya secara langsung pada pemerintah.
"Padahal dia di DPR bisa dia sampaikan langsung pada Pak Luhut apa yang jadi keberatan dia. Tampak sekali beliau ini emosional dan tidak bijak," katanya.
Maka itu, dia meminta agar Masinton perlu menahan diri dan membangun dialog yang konstruktif dengan pemerintah.
Pasalnya, banyak masalah di negara ini timbul karena elit-elitnya tidak mampu membangun komunikasi dengan baik.
Baca juga: Masinton Tuding Luhut Sosok di Balik Apdesi Dukung Jokowi Tiga Periode: Ingin Jerumuskan Presiden
"Jangan juga kita ini terlalu sensitif untuk hal yang sebenarnya bisa dibicarakan dengan baik. Soal sikap Pak Luhut sebenarnya bisa ditanyakan langsung tidak mesti diributkan sedemikian rupa. Apalagi sampai muncul kata bunuh yang hanya akan memperkeruh suasana," tukasnya.
Arnod mengatakan saat ini pemerintah tengah berusaha keras untuk melakukan berbagai langkah pemulihan ekonomi.
Dalam konteks itu, semua pihak rasanya perlu menahan diri untuk tidak membuat makin gaduh ruang publik sehingga konsentrasi pemulihan ekonomi bisa berjalan maksimal.
"Kita fokuskan semua energi kita pada kerja bersama memulihkan ekonomi nasional yang sekian lama terpukul karena pandemi," pungkas Arnod.
Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi), untuk mereshuffle para menteri yang getol menyuarakan penundaan pemilu 2024.
Masinton pun menyinggung dua nama menteri di Kabinet Indonesia Maju, yaitu Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, yang memang aktif berbicara penundaan pemilu.
