Senin, 29 September 2025

Pemilu 2024

Politisi PDIP: Usulan Gus Muhaimin Soal Pemilu Diundur Cederai Kesepakatan DPR dan Pemerintah

Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PDIP Rifqinizamy Karsayuda menilai, usulan itu mencederai kesepakatan soal penetapan pelaksanaan Pemilu.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
Kresno/Man (dpr.go.id)
Anggota Komisi V DPR RI Rifqinizamy Karsayuda. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin mengusulkan agar Pemilu 2024, ditunda satu hingga dua tahun. 

Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PDIP Rifqinizamy Karsayuda menilai, usulan itu mencederai kesepakatan soal penetapan pelaksanaan Pemilu yang diputuskan pada 14 Februari 2024.

Di mana, Fraksi PKB didalamnya ikut menyetujui penetapan jadwal pemilu.

"Terkait pernyataan saudara Muhaimin Iskandar yang mengusulkan penundaan pemilu 2024, saya kira pernyataan itu tentu cederai kesepakatan yang telah diputuskan oleh pemerintah, penyelenggara pemilu dan DPR terkait dengan hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024," katanya kepada wartawan, Rabu (23/2/2022).

Agar tak menjadi polemik, Rifqinizamy meminta usulan itu tak perlu diperdebatkan di ruang publik.

Menurutnya saat ini lebih baik fokus menyusun agenda tahapan menuju Pemilu 2024.

Baca juga: PKS Tolak Usulan Pemilu 2024 Diundur: Rezim Otoriter Awalnya Muncul Karena Ingin Berkuasa Lama

"Sekarang lebih baik berfokus menyusun tahapannya termasuk mengisi berbagai kekosongan norma baik dalam PKPU dan Peraturan Bawaslu agar pelaksanaan pemilu 2024 itu jadi lebih baik untuk hasilkan kepemimpinan nasional yang baru," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan