Prakiraan Cuaca
Peringatan Dini Gelombang Tinggi Senin 10 Januari 2022, BMKG: 28 Perairan Capai 1,25 - 2,5 Meter
BMKG menginformasikan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia pada Senin (10/1/2022).
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia pada Senin (10/1/2022).
BMKG memprediksi gelombang tinggi mencapai 1,25 - 2,5 Meter terjadi di 28 wilayah perairan.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk waspada gelombang tinggi.
Informasi ini berlaku maksimal dua hari yang akan diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.
Hal tersebut diumumkan melalui akun Instagram @infobmkg pada Minggu (9/1/2022).
"Mari cek update Peringatan Dini Gelombang Tinggi Wilayah Perairan Indonesia berlaku tanggal 10 Januari 2022 Pukul 07.00 WIB hingga 11 Januari 2022 Pukul 07.00 WIB," tulis BMKG.
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG Senin, 10 Januari 2022: Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan Lebat
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG Senin, 10 Januari 2022: 24 Wilayah Hujan Lebat
Sementara itu, dalam narasi BMKG, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Utara - Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian Selatan dominan bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 6 - 15 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Perairan Utara Kep.Bintan, Laut Natuna, Perairan Kep.Anambas, Laut Maluku.
Terdapat 28 wilayah berpotensi mengalami gelombang sedang 1,25 - 2,5 meter.
Wilayah Perairan dengan Gelombang Sedang 1,25 - 2,5 meter:
- Perairan Utara Sabang
- Perairan Barat Aceh
- Perairan Barat P.Simeulue hingga Kep.Mentawai
- Perairan Bengkulu - Enggano
- Perairan Barat Lampung
- Samudra Hindia Barat Sumatra
- Selat Sunda Bagian Barat dan Sumatra
- Perairan Selatan Banten hingga P.Sumba
- Selat bali - Lombok - Alas Bagian Selatan
- Samudra Hindia Selatan Banten hingga Sumba
- Laut Natuna Utara
- Perairan Kep.Anambas - Kep.Natuna
- Laut Natuna
- Selat Karimata
- Perairan Timur Kep.Bintan - Lingga
- Perairan Utara P.Bangka
- Selat Gelasa Bagian Utara
- Perairan Utara Kep. Belitung
- Laut Jawa Bagian Barat dan Tengah
- Perairan Kep. Sangihe Bagian Utara
- Perairan Kep.Talaud
- Perairan Kep.Sitaro
- Laut Sulawesi Bagian Timur
- Laut Maluku Bagian Utara
- Perairan Utara dan Timur Halmahera
- Laut Halmahera
- Perairan Utara Papua Barat hingga Papua
- Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua

Selain itu, BMKG juga mengimbau agar masyarakat memeperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," tulis BMKG.
Batas risiko perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Kapal Tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
Kapal ukuran besar seperti kapal Kargo/Kapal Pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.
(Tribunnews.com/Devi Rahma)
Artikel Lain Terkait Perkiraan Gelombang Tinggi BMKG