Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Total 68 Orang Terjangkit Omicron: Datang dari Arab Saudi hingga Turki

sampai saat ini total kasus positif Covid-19 varian Omicron berjumlah 68 orang.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Siti Nadia Tarmizi menyampaikan, kasus Omicron di Indonesia mayoritas sudah divaksin lengkap.

Nadia memaparkan, dari 68 kasus Omicron yang terdeteksi di Indonesia hingga Rabu (29/12), 51 orang diantaranya telah menerima vaksin Covid-19 dua dosis.

Kemudian 6 orang tidak lengkap vaksinasi, 7 orang dari belum vaksinasi, serta empat orang belum diketahui statusnya.

"Kasus Omicron yang teridentifikasi merupakan dari pelaku perjalanan luar negeri dan mayoritas sudah divaksinasi lengkap," ujar Nadia dalam konferensi pers virtual, Rabu (29/12/2021).

Kasus Omicron yang ditemukan tersebut, lebih banyak yang tidak bergejala, serta hanya sedikit bergejala ringan.

“Ini konsisten dengan temuan di berbagai negara. Yang artinya bisa kitasampaikan bahwa vaksin yang diberikan, memberikan efek perlindungan untuk gejala sakit berat
dan kematian,” tambahnya.

Saat ini puluhan pasien tersebut dirawat di RSPI Sulianti Saroso dan Wisma Atlet Jakarta.

Dilaporkan, 68 kasus Omicron di Indonesia itu terdiri dari 67 kasus dari pelaku perjalanan dari luar negeri dan satu kasus transmisi lokal.

9 Pasien Omicron Diisolasi di RSPI Sulianti Saroso

Sebanyak 9 pasien Omicron tengah menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara. 

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, satu diantaranya pasien Omicron transmisi lokal. 

Sementara, puluhan pasien lainnya menjalani isolasi di Wisma Atlet Jakarta.

"Total pasien Omicron dirawat di RSPI Sulianti Saroso sembilan, dari PPLN delapan orang. Satu kasus transmisi lokal," kata Nadia saat dikonfirmasi, Kamis (30/12/2021).

Ia mengatakan, pasien yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso rata-rata tidak mengeluhkan gejala.

Dari 68 kasus Omicron yang terdeteksi di Indonesia hingga Rabu (29/12), 52 pasien mengalami gejala ringan dan 16 pasien lainnya tak bergejala.

Adapun asal dari para pelaku perjalanan luar negeri ini, katanya, sebagian besar berasal dari PMI Arab Saudi, juga dari Turki, Uni Emirat Arab, Ukraina, dan negara-negara lainnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved