PDIP Rotasi Ketua Komisi III Herman Herry Jadi Anggota Komisi VII DPR RI
PDIP rotasi Herman Hery yang semula menjabat sebagai Ketua Komisi III DPR RI menjadi anggota Komisi VII.
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fraksi PDIP melakukan rotasi pada alat kelengkapan dewan.
Herman Hery yang semula menjabat sebagai Ketua Komisi III DPR RI dipindahkan ke Komisi VII.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan Ketua Fraksi DPR RI PDIP Utut Adianto saat dikonfirmasi.
"Betul dipindah dari III ke VII per tanggal 16 November," kata Utut, Rabu (17/11/2021).
Utut mengatakan di Komisi VII, Herman tidak menduduki posisi pimpinan komisi, melainkan anggota.
Dia juga mengatakan alasan pemindahan Herman ke Komisi VII.
Baca juga: PDIP Tetap Inginkan Interpelasi, Sebut Anies Tabrak Aturan Khususnya Soal Anggaran
"Ini tour of duty. Tour of duty biasa," tambahnya.
Soal pengganti Herman, Utut mengatakan hal tersebut akan segera diumumkan.
"Biar nanti yang umumkan Ketua DPR RI," katanya.
Sosok Herman Hery
Sosok Herman Hery dikenal sebagai seorang pengusaha dan anggota DPR RI dari PDIP.
Melansir dari Wikipedia, Herman lahir di Ende pada 26 November 1962.
Herman pada tahun 2004 terpilih untuk menjadi anggota DPR setelah dirinya mendapatkan jumlah suara maksimal untuk daerah pilihan Nusa Tenggara Timur 2.
Setelah melenggang ke Senayan, Herman kemudian masuk sebagai anggota Komisi III yang menangani masalah Hukum, HAM, dan Keamanan.
Tidak puas menjadi anggota DPR selama empat tahun, tahun 2009 Herman kembali mencalonkan dirinya sebagai bakal calon anggota legislatif pada pemilihan umum.
Baca juga: PDIP Respons Penetapan Lokasi Sirkuit Formula E yang Terus Molor
Sama seperti sebelumnya, dia didukung masih oleh PDIP untuk daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur 2.
Dalam pemilihan ini, Herman kembali sukses memperoleh sebanyak 12.340 suara yang sekaligus menjadi perolehan suara terbanyak.
Jumlah suara ini kembali mengantarkan Herman menduduki kursi DPR yang memang diinginkan oleh banyak orang.
Untuk periode masa jabatan tahun 2009 hingga 2014, Herman tetap dipercaya untuk menjadi anggota Komisi III.
Memasuki tahun 2011 ketika gaya hidup anggota DPR RI menjadi sorotan publik, Herman turut menjadi salah satunya.
Hal ini disebabkan karena Herman pernah diketahui memiliki dan membawa mobil mewah sedan seharga 7 miliar rupiah saat mengikuti sidang paripurna.
Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri Mengajar di Pendidikan Kader PDIP Bicara Peradaban Antikorupsi
Namun, pria asal Flores ini mengatakan bahwa kekayaan yang dimilikinya adalah murni dari hasil keringatnya sebagai seorang pengusaha.
Riwayat Pekerjaan:
- PT Bumi Asih Group, Sebagai: Sales Marketing (1980 – 1984)
- PT Aneka Spring, Sebagai: Sales Supervisor (1984 – 1989)
- PT Sarang Teknik, Sebagai: Marketing Director (1989 – 1994)
- Dwi Mukti Group, Sebagai: Pemilik/Presiden Komisaris (1995 – 2004)
- Anggota DPR-RI Periode 2004 – 2009, 2009 – 2014, 2014 – 2019 dan 2019 – sekarang. (Tribunnews.com/ surya.co.id)