Presiden Jokowi Instruksikan Lokasi KTT G20 di Bali Mulai Disterilkan
Untuk diketahui Indonesia memegang Presidensi atau tuan rumah KTT G20 tahun 2022.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajaran kabinetnya untuk mulai mensterilkan lokasi yang akan menjadi tempat perhelatan KTT G20 di Bali.
Untuk diketahui Indonesia memegang Presidensi atau tuan rumah KTT G20 tahun 2022.
“Tadi presiden sudah perintahkan bahwa tempat yang nanti akan G20 harus sekarang kita mulai sterilkan,” kata Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dalam konferensi pers yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Senin (8/11/2021).
Luhut mengatakan berdasarkan hasil pemantauan timnya di Bali, masih ada sejumlah pelanggaran protokol kesehatan terutama di tempat wisata.
Baca juga: Batam Diusulkan Jadi Tuan Rumah Forum G20
Selain penerapan physical distancing yang masih lemah, penggunaan aplikasi Pedulilindungi juga masih kurang.
“Tidak ada physical distancing dan enforcement dari pengelola untuk menerapkan prokes selama beraktivitas. Tidak ada paksaan scan QR code pedulilindungi. Sehingga angka tidak merepresentasikan kondisi lapangan,” katanya.
Luhut meminta pemerintah daerah untuk aktif menindak pelanggaran protokol kesehatan di wilayahnya masing-masing.
Pengelola restoran atau beach club wajib melakukan skrining pengunjung.
“Wajib seluruh pengelola memiliki QR pedulilindungi dan memastikan tamu scan barcode tersebut,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan akan uji coba menggelar acara internasional di Bali.
Uji coba tersebut untuk persiapan Indonesia menggelar acara Internasional di Bali pada tahun depan atau 2022.
"Akan ada uji coba untuk acara internasional di Bali oleh Kemenkes supaya pimpinan daerah agar mengantisipasi langkah-langkah yang diperlukan jika di daerah akan dilaksanakan acara acara internasional," kata Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dalam Konferensi pers virtual yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Senin, (1/11/2021).
Pengendalian Pandemi Covid-19 di Bali, kata Muhadjir, menjadi perhatian khusus.
Karena sepanjang 2022 akan ada sejumlah acara internasional yang digelar di Pulau Dewata.
