Kamis, 2 Oktober 2025

Kabaintelkam Polri Komjen Paulus Waterpauw Dilantik Jadi Deputi BNPP

Kabaintelkam Polri Komjen Pol Paulus Waterpauw dilantik menjadi Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
istimewa
Kabaintelkam Polri Komjen Paulus Waterpauw dilantik menjadi Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabaintelkam Polri Komjen Pol Paulus Waterpauw dilantik menjadi Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan, Kamis (21/10/2021).

Paulus dilantik Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kantor Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).

Informasi itu dibenarkan Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan.

"Pada hari Kamis, 21 Oktober 2021 telah dilaksanakan kegiatan pelantikan sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan RI di Kantor Badan Nasional Pengelola Perbatasan yang dipimpin oleh Mendagri RI," kata Ramadhan saat dikonfirmasi, Kamis (21/10/2021).

Ia menyatakan penugasan Komjen Waterpauw di BNPP merupakan hal yang biasa.

Menurut Ramadhan, seluruh personel harus siap untuk ditempatkan di posisi manapun untuk mengabdi kepada bangsa.

Baca juga: Kabaintelkam Polri Komjen Paulus Waterpauw Apresiasi Tribun Network Luncurkan Tribun-Papua.com

"Tentunya kalau ada personil Polri yang diminta untuk pengabdian bangsa dan negara, Polri akan memberikan personil yang terbaik," jelasnya.

Namun demikian, kata Ramadhan, pihaknya masih belum mengetahui pengganti Komjen Pol Waterpauw di posisi Kabaintelkam Polri.

"Belum, ditunggu ya," katanya.

Sosok Irjen Paulus Waterpauw

Paulus Waterpauw diketahui lahir di Fakfak, Papua Barat pada 25 Oktober 1963.

Lulusan Akpol 1987 ini memang berpengalaman dalam bidang intel.

Berdasarkan data Paulus Waterpauw mengenyam pendidikan Daspa Intel pada 1996, Palan Intel pada 1997, dan Pa Opsnal Intel pada 1999.

Dua kali jabat Kapolda Papua

dilansir dari wikipedia, Paulus Waterpauw diketahui pindah dari Papua ke Surabaya pada usia 10 tahun.

Ia menyelesaikan pendidikan dari SD hingga SMA di Surabaya, Jawa Timur sampai akhirnya ia mengenyam pendidikan di Akademi Kepolisian.

Pada 1987, Paulus Waterpauw pun menyelesaikan pendidikannya di Akademi Kepolisian.

Setalah lulus dari Akademi Kepolisian, ia bertugas di Surabaya sebagai Pamapta Polresta Surabaya.

Baca juga: Jabatan Baru Jenderal Bintang 3 Polri : Kabareskrim, Kalemdiklat, hinggga Kabaintelkam Putra Papua

Setahun kemudian, suami dari Roma Megawanti Pasaribu tersebut dipercaya menjadi Wakasat Serse Polresta Surabaya Timur pada 1988, lalu Kanit Interkrim Sat IPP Polwiltabes Surabaya tahun 1990, dan Kasat Intelpam Polres Mojokerto pada 1992.

Setelah lama bertugas di Jawa Timur, Paulus Waterpauw akhirnya dipindah ke Kalimantan Tengah menjabat sebagai Kasat Ops Puskodalops Polda Kalteng pada 1997.

Setahun kemudian, ia menjadi Paban Muda Pada Paban IV/Kam Sintel Polri.

Akhirnya ia pun banyak bertugas di wilayah Polda Metro Jaya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Tunjuk Komjen Agus Andrianto Jadi Kabareskrim

Pada tahun 2000, ia dipercaya menjadi Kapolsek Metro Menteng, Jakarta Pusat.

Masih pada tahun yang sama, ia kemudian dipercaya menjadi Kapuskodal Ops Polres Jakarta Pusat, lalu
Wakapolres Tangerang pada 2001.

Setelah itu, ia menjadi perwira menengah Sespim Dediklat Polri dalam rangka pendidikan pada 2002.

Selepas menyelesaikan pendidikannya, ia kembali ke kampung halamannya menjadi Kapolres Mimika Polda Papua pada 2002.

Tiga tahun kemudian, ia pun dipercaya menjadi Kapolres Jayapura Kota Polda Papua pada 2005.

Karirnya kian moncer, pada 2006 Paulus Waterpauw dipercaya menjadi Dir Reskrim Polda Papua.

Kemudian pada 2009, ia kembali ke Jakarta menjadi penyidik utama TK II Dit III/Kor dan WWC Bareskrim Polri.

Setahun kemudian, ia kembali menjalani pendidikan dan selesai pada 2010.

Baca juga: Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw Ditunjuk Menjadi Kabaintelkam Polri

Setelahnya, pria yang memiliki tiga anak tersebut dipercaya menjadi Wakapolda Papua pada 2011.

Lalu berturut-turut menjadi Kapolda Papua Barat pada 2014, Kapolda Papua pada 2015, dan akhirnya kembali bertugas di Jakarta menjadi Wakabaintelkam Polri pada 2017.

Tidak lama menjadi Wakabaintelkam, masih pada tahun yang sama ia dipercaya menjadi Kapolda Sumatra Utara.

Kemudian ia kembali ke Jakarta menjadi Tenaga Ahli Bidang Hukum dan HAM Lemhannas RI pada 2018.

Ia kemudian menjadi Analis Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri pada 2018 sampai akhirnya kembali ditugaskan menjadi Kapolda Papua pada 2019 hingga saat ini.

Hingga akhirnya pria yang mengenyam pendidikan kejuruan di bidang intel tersebut dipercaya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kabaintelkam Polri.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved