Ridwan Kamil dan Khofifah Ucapkan Selamat untuk PAN
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan selamat untuk Partai Amanat Nasional (PAN).
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan selamat untuk Partai Amanat Nasional (PAN).
Hal tersebut disampaikan keduanya terkait HUT PAN ke-23 yang jatuh pada 23 Agustus lalu.
Dalam video yang dibuat Ridwan Kamil, Gubernur tersebut menilai PAN merupakan partai yang terdepan dalam mengawal demokrasi di Indonesia.
“Selamat hari jadi, selamat ulang tahun, untuk PAN yang ke 23. Semoga di usia yang matang ini selalu terdepan dalam melayani masyarakat. Semoga menjadi inspirasi bagi pertumbuhan demokrasi ini. Semoga menjadi partai yang terdepan di Indonesia," ujar pria yang akrab disapa Kang Emil itu, dalam keterangan yang diterima, Rabu (25/8/2021).
Ridwan Kamil juga sempat menyampaikan pantun dalam kesempatan tersebut.
“Membeli dipan di Kota Balikpapan. Partai yang terdepan hanyalah PAN,”ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa juga memberikan apresiasi tinggi yang sama untuk PAN.
Baca juga: Isu PAN Akan Masuk Kabinet, Zulhas: Kalau Diminta Membantu Apapun Kami Beri
Kompak dengan pernyataan Ridwan Kamil, Khofifah menyebut membangun demokrasi bukanlah kerja yang mudah.
“Harus diikhtiarkan dengan berbagai kerja keras, dengan berbagai kerja-kerja profesional, dan juga keseriusan untuk seluruh kader Partai Amanat Nasional. Mudah-mudahan sukses dan terus menegakkan demokrasi di bumi tercinta Indonesia," ujar Mantan Menteri Sosial tersebut.
Diketahui sebelumnya, partai berlambang matahari putih itu menggelar acara tasyakuran sederhana di kantor barunya di bilangan Warung Buncit, Jakarta Selatan.
Acara berlangsung khidmat diikuti ribuan kader yang tersambung secara daring melalui Zoom.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan kembali mempertegas posisi PAN sebagai partai yang menjaga ideologi tengah.
Baca juga: Zulhas: Saya Sering Lihat Wajah Pak Presiden Lebam-lebam
"Bayangkan republik ini tanpa PAN. Ditarik ke kiri dan ke kanan. Tidak bisa itu. Karena desain para founding parents kita terdahulu ideologi kita tengah," kata pria yang akrab disapa Zulhas ini.
"Ini negara Pancasila, sila pertama berketuhanan. PAN menjaga spirit itu sebagai partai nasionalis-religius, tengah, inklusif toleran," lanjutnya.