PERINGATAN DINI BMKG Kamis, 5 Agustus 2021: 19 Wilayah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan informasi tentang peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia untuk besok, Kamis 5 Agustus 2021.

Terdapat beberapa daerah yang mendapatkan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG.

Melalui laman resminya, BMKG memprediksi 19 wilayah berpotensi hujan lebat dan disertai kilat atau petir serta angin kencang.

Besok akan terjadi sirkulasi siklonik dan beberapa daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin.

Baca juga: Indonesia Rawan Bencana, Ini Kata Kepala BMKG dan Kepala BNPP

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Kamis, 5 Agustus 2021: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di 20 Wilayah

Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia barat Sumatera yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin atau konvergensi, yang memanjang di Samudra Hindia barat Lampung - Bengkulu.

Selain itu di daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari perairan barat Aceh hingga Sumatera Utara, dari perairan barat Sumatera Barat hingga Riau, dari perairan barat Bengkulu hingga Sumatera Barat.

Pada wilayah Kepulauan Bangka Belitung hingga Riau, dari perairan selatan Jawa Tengah hingga Jawa Barat, dari Kalimantan Selatan hingga Kalimantan Barat, dari perairan timur Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah, dari Laut Banda hingga Maluku, dari perairan utara Papua hingga Papua Barat dan di Papua bagian tengah juga berpotensi terjadi konvergensi yang memanjang.

Kondisi ini berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Kamis, 5 Agustus 2021, Waspada Cuaca Ekstrem di 20 Wilayah Indonesia

Baca juga: Info BMKG Gelombang Tinggi Rabu, 4 Agustus 2021: Perairan Selatan Jawa Capai 6 Meter

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Aceh

- Bengkulu

- Jambi

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat