Virus Corona
Menkes: Banyak Prediksi yang Keliru Tentang Lamanya Pandemi Covid-19
Banyak prediksi mengenai berapa lama pandemi Covid-19 akan berlangsung. Namun prediksi-prediksi tersebut kata Menkes, tidak ada yang benar.
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, banyak prediksi mengenai berapa lama pandemi Covid-19 akan berlangsung. Namun prediksi-prediksi tersebut kata Menkes, tidak ada yang benar.
"Kalau saya lihat banyak orang bikin prediksi yang lalu-lalu itu engga ada yang benar juga," kata Menkes usai rapat terbatas, Senin, (26/7/2021).
Selain itu, kata Budi banyak juga yang menanyakan kepadanya kapan pandemi Covid-19 akan berakhir. Ia mengatakan bahwa berakhirnya pandemi Covid-19 sangat tergantung pada kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan (Prokes).
"Berapa lama pandemi ini akan terus ? Berapa yang akan masuk RS? Berapa banyak yang wafat itu semua tergantung kita mematuhi Prokes," katanya.
Baca juga: Wamenkes: 94 Persen Kematian Pasien Covid-19 di Indonesia akibat Belum Divaksinasi
Karena dengan menjalani protokol kesehatan dengan ketat, kata dia, maka kasus Covid-19 akan menurun. Sehingga, tingkat keterisian di RS juga rendah, dan warga yang meninggal karena Covid-19 menurun.
Baca juga: Menkes: Prioritas Vaksin Covid-19 untuk Daerah-daerah Penularan Tinggi
Upaya dalam penangan Pandemi Covid-19 juga harus dilakukan bersama-sama dan tidak bisa mengandalkan pemerintah saja.
Baca juga: Ini Cara Daftar Vaksin Covid-19 Lewat JAKI, Beserta Cara Cek Jadwal Vaksinasi
"Sesuai juga dengan arahan presiden, bahwa pandemi ini akan selesai kalau kita bersama-sama secara nasional menghadapinya. Kita tidak saling menyalahkan, tidak saling curiga, tidak saling menuduh, tapi kita menggabungkan semua energi sosial kita untuk mengatasi pandemi ini," pungkasnya.