Presiden Jokowi Sambut Baik UICI, Sebagai Perguruan Tinggi Inovatif
Ia mendukung pendirian lembaga pendidikan yang dirancang berbasis digital dengan program studi yang inovatif.
“Mempertinggi derajat rakyat Indonesia merupakan bagian dari perjuangan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Mempertinggi derajat rakyat Indonesia dalam hal ini adalah derajat dari kualitas sumber daya manusia, derajat kesehatan, ekonomi, budaya, karakert, watak, dan kepribadian,” jelas Viva Yoga.
Viva Yoga melanjutkan ide dasar berdirinya UICI yang kedua adalah merupakan kontribusi KAHMI untuk ikut bertanggung jawab mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu mengembangkan anak didik yang memiliki keimanan dan ketakwaan Tuhan Yang Maha Esa, beriman, mempunyai budi pekerti yang luhur, cerdas, pintar,berilmu, kreatif, dan bertanggung jawab terhadap masa depan Indonesia.
“Ini adalah merupakan salah satu kontribusi KAHMI untuk umat, untuk bangsa, yang harus kitaa respon dengan positif. Marilah kita bersama-sama merawat agar visi Universitas Insan Cita Indonesia ini bisa terimplementasi dengan baik, dengan benar, dan betul-betul memberikan manfaat untuk kemajuan bangsa dan negara,” kata Viva Yoga.
Peluncuran UICI ini dipimpin oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendi yang didampingi oleh Jusuf Kalla, Dr. Akbar Tandjung, Prof. Mahfud MD, Dr. Ir. Siti Nurbaya, Viva Yoga Mauladi, Prof. Harry Azhar Azis, dan Prof. Laode Kamaludin. (*)