Sabtu, 4 Oktober 2025

Jokowi Soroti Program Pembangunan yang Kurang Efisien, Termasuk Bangun Pelabuhan Tanpa Akses Jalan

Jokowi soroti program pembangunan yang kurang efisien saat Rapat Koordinasi Intern Pemerintah 2021, dari pembangunan pelabuhan hingga waduk

Youtube Sekretariat Presiden
Jokowi Soroti Program Pembangunan yang Kurang Efisien Saat Rapat Koordinasi Intern Pemerintah 2021 

Tak hanya pelabuhan, Jokowi juga menyoroti sejumlah pembangunan lainnya, yakni pembangunan waduk.

Jokowi mengatakan, dirinya melihat ada program pembangunan waduk yang ternyata tidak memiliki sistem irigasi, baik irigasi primer, sekunder maupun tersier.

Hal tersebut didapati Jokowi ketika dirinya melakukan kunjungan langsung di lapangan.

"Saya melihat, saya ini di lapangan terus. Ada waduk, enggak ada irigasinya. Irigasi primer, sekunder, tersier enggak ada," terang jokowi.

Tak hanya itu, Jokowi juga menyoroti sejumlah bantuan sosial yang datanya tidak akurat sehingga menyebabkan dana bansos tidak tepat sasaran.

Ditambah terdapatnya tumpang tindih permasalahan sehingga membuat penyaluran menjadi lambat.

Baca juga: Jokowi Pertanyakan Realisasi Belanja Kementerian dan Lembaga Masih Rendah

"Data bansos yang tidak akurat, tumpang tindih, membuat penyaluran menjadi tidak cepat, menjadi lambat, dan ada yang tidak tepat sasaran."

"Begitu juga data penyaluran bantuan pemerintah lainnya. Data pemerintah pusat dan pemerintah daerah sering juga tidak sambung. Ini yang terus harus kita perbaiki," terang Jokowi.

Jokowi meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) di kementerian/lembaga hingga daerah untuk mengawal ketidaksinkronan program dan proyek seperti ini.

Bahkan, diperlukan pengawalan dari hulu ke hilir.

Hal ini dilakukan bukan untuk mencari-cari kesalahan atau menakut-nakuti.

Namun, untuk meminimalisir terjadinya kesalahan.

Jokowi berharap, seluruh jajaran pengawas intern pemerintah harus lebih tanggap dalam bertindak tanpa harus menunggu terjadinya kesalahan dulu.

"Tetapi saya juga ingin ingatkan lagi kepada BPKP dan seluruh jajaran APIP, keberadaan APIP untuk membantu mencapai tujuan pembangunan."

"Bukan menakut-nakuti, dan bukan mencari-cari kesalahan."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved