Penanganan Covid
Antisipasi Covid-19, PB IDI: Proteksi Masker Perlu Diperkuat
Meski program vaksinasi covid-19 tengah berjalan, PB IDI mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah setahun lebih, Indonesia dilanda Pandemi Covid-19. Selama itu pula aktivitas masyarakat jadi terbatas.
Mengingat semakin tingginya Covid-19 di Indonesia, pemerintah menggelar program vaksinasi covid-19 sebagai ikhtiar mengatasi pandemi.
Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengajak masyarakat untuk tidak mengabaikan protokol kesehatan. Terutama penggunaan masker saat beraktivitas di luar rumah.
"Masyarakat harus mesmastikan bahwa masker yang dipakai baik dari pembelian online ataupun di outlet adalah masker yang melindungi, memiliki lapisan anti virus yang benar dan memiliki izin edar," ujar Daeng M Faqih selaku Ketua Umum PB IDI, Rabu, (10/3/2021).
Baca juga: Polemik Vaksin Nusantara, Ketua Umum PB IDI Angkat Bicara
Baca juga: Sekda Kota Bandung Positif Covid-19, Sudah Divaksin Januari Lalu
Baca juga: Presiden Tinjau Vaksinasi Covid-19 Santri, Ulama, dan Tokoh Lintas Agama di Semarang
"Proteksi masker perlu diperkuat, kalau bisa yang partikular protektif, kalau tidak punya di-double lapis tiga," tambahnya.
Daeng juga menjelaskan banyak masyarakat tidak benar dalam memakai masker serta banyak masker yang tidak sesuai standar kesehatan.
Masyarakat dihimbau untuk berhati-hati, setidaknya jika memakai masker bahan atau masker biasa harus didouble penggunaanya.