AHY Sebut Ada Pejabat Negara Ingin Ambil Alih Demokrat, NasDem: Itu Halusinasi
Ahmad Ali menyebut Ketua Umum Partai Demokrat AHY berhalusinasi menyebut partainya ingin diambil alih oleh pejabat negara lingkaran Jokowi.
Sementara satu sosok lainnya adalah orang yang berada di dalam lingkaran kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga: AHY Kirim Surat Kepada Jokowi Minta Konfirmasi Soal Gerakan Kudeta Ketua Umum Partai Demokrat
Baca juga: Sikapi Keluh Kesah AHY, Politikus PDIP: Tetap Jernih Meniti Buih, Jangan Resah
AHY juga menyebutkan, gerakan ini juga sudah mendapatkan dukungan dari sejumlah menteri dan pejabat penting di pemerintahan Jokowi.
Namun, karena masih memegang asas praduga tak bersalah, AHY mengatakan telah berkirim surat kepada Jokowi untuk meminta konfirmasi dan klarifikasi.
Masih dalam konferensi pers itu, AHY juga mengungkapkan, informasi tersebut berdasarkan laporan dan aduan dari para pimpinan dan kader Partai Demokrat.
AHY menjelaskan, pengambilalihan posisi ketua umum Partai Demokrat akan dijadikan akan kendaraan bagi yang bersangkutan sebagai calon presiden dalam Pemilu 2024.
Baca juga: AHY Ungkap Rencana Kudeta Terhadap Partai Demokrat Didalangi 5 Orang, Siapa Mereka?
Baca juga: BREAKING NEWS:AHY Ungkap Ada Gerakan Politik Ingin Ambil Alih Kepemimpinan Demokrat Libatkan Pejabat

Berikut pidato lengkap AHY terkait 'rencana kudeta' terhadap Partai Demokrat:
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Selamat siang
Salam sejahtera bagi kita semuanya
Om Swastiastu
Namo Buddhaya
Salam Kebajikan
Rekan-rekan wartawan yang saya cintai dan muliakan, terima kasih atas kehadirannya di Taman Politik, Wisma Proklamasi DPP Demokrat ini.
Kami mengundang rekan-rekan untuk hadir dalam konferensi pers ini karena ada beberapa hal yang perlu saya sampaikan tentang perkembangan isu nasional dan perkembangan dinamika politik di lingkungan Partai Demokrat.