Ridwan Kamil dan Sandi Bahas Pengembangan Pariwisata di Jawa Barat
Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno mengatakan provinsi Jawa Barat memiliki potensi yang sangat luar biasa termasuk keindahan alamnya.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menerima kunjungan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Emil, Selasa (19/1/2021) kemarin.
Sandiaga dan Emil membahas strategi dan rencana ke depan, termasuk inovasi, kolaborasi dan adaptasi dalam upaya meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di Jawa Barat. Sandiaga menyuguhkan kopi dalam pertemuan itu.
Baca juga: Gandeng Kemkominfo, Sandiaga Uno Tekankan Pentingnya Sinyal untuk Kembangkan Pariwisata Modern
"Ini ada yang spesial untuk Pak Gubernur, kopi khas Indonesia. Silakan dipilih," ujar Sandiaga.
Suguhan itu tak ayal membuat Ridwan Kamil jadi semakin bersemangat. Ia pun meminta diracik kopi Malabar dan Cikuray dengan perbandingan 70:30. Aroma kopi yang khas membuat pertemuan keduanya kian hangat.
"Ini yang paling seru pastinya, terima kasih Pak Menteri," kata Emil.
Baca juga: Datangi Sri Mulyani, Menparekraf Sandiaga Dapat Lampu Hijau Pendanaan Sektor Pariwisata
Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno mengatakan provinsi Jawa Barat memiliki potensi yang sangat luar biasa termasuk keindahan alamnya.
Maka tidak heran jumlah wisatawan yang berkunjung ke Jawa Barat mencapai 62 juta wisatawan nusantara.
“Kita ke depan ingin ada kolaborasi karena Jabar ini punya potensi. 62 juta (wisatawan) itu luar biasa. Kita mau narik 4 juta wisatawan mancanegara saja setengah mati tahun ini dengan adanya Covid 19. Terus daya tarik alamnya luar biasa,” kata Sandiaga.
Dalam kesempatan ini, Sandiaga juga mendorong agar Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, untuk berkolaborasi dengan Kemenparekraf salah satunya dengan mengembangkan desa wisata di Jawa Barat.
“Saya hanya titip desa wisatanya kita kembangkan secara totalitas. Selain desa wisata, program CHSE akan kita tingkatkan. Serta tidak ketinggalan adalah pembangunan creative center serta dukungan penyelenggaraan event," kata Sandiaga Uno.
Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan potensi dan rencana pengembangan pariwisata Jawa Barat ke depan.
Jawa Barat dengan kekuatan daya tarik wisata berbasis budaya, alam dan buatan serta ekonomi kreatif, akan dikembangkan menjadi kekuatan regional yang dapat menarik kunjungan wisatawan nusantara.
Sebanyak 62 juta wisatawan nusantara tercatat setiap tahunnya mengunjungi Jawa Barat dengan potensi sebesar Rp 62 triliun.
"Pariwisata dan ekonomi kreatif adalah ekonomi yang paling kuat khususnya untuk Indonesia dan generasi milenial. Mudah-mudahan dengan dukungan Pak Menteri, khususnya Jawa Barat bisa selalu terdepan," kata Ridwan Kamil.
Di Sukabumi Selatan 70% masyarakatnya banyak yang bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) ke luar negeri. Namun dengan pariwisata, sebagian besar beralih dan hanya menyisakan 30%.