Sabtu, 4 Oktober 2025

Tujuh Bulan Corona, Jokowi: Saya Bisa Katakan Penanganan Covid-19 di Indonesia tidak Buruk

Tujuh bulan virus Corona di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim penanganan Covid-19 tidak buruk, bahkan cukup baik.

Penulis: Daryono
Tangkap layar channel YouTube Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas membahas laporan Komite Penanganan Covid-19 

TRIBUNEWS.COM - Tujuh bulan virus Corona di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim penanganan Covid-19 tidak buruk, bahkan cukup baik. 

Tak hanya soal penanganan Covid-19, Jokowi juga mengklaim kinerja ekonomi tidak jelek. 

Hal itu dikatakan Jokowi dalam video yang diunggah di akun Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (4/10/2020). 

Menurut Jokowi, selama tujuh bulan menghadapi pandemi Corona, masih banyak tantangan, tetapi banyak juga yang sudah dikerjakan. 

Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan sejak awal, strategi pemerintah dalam menghadapi pandemi Corona adalah mencari titik keseimbangan antara kesehatan dan perekonomian. 

Presiden Jokowi berbicara terkait 7 bulan Corona di Indonesia
Presiden Jokowi berbicara terkait 7 bulan Corona di Indonesia (Youtube Sekretariat Presiden)

Dalam titik keseimbangan itu, lanjut Jokowi, kesehatan masyarakat tetap yang utama. 

Jokowi menegaskan, mengutamakan kesehatan bukan berarti kemudian mengorbankan perekonomian. 

"Saya tegaskan kembali bahwa kesehatan masyaraat, kesehatan publik tetap nomor satu, tetap yang harus diutamakan. Inilah prioritas. Tetapi memproritaskan kesehatan bukan berarti mengorbankan ekonomi."

"Karena jika kita mengorbankan ekonomi itu sama saja dengan mengorbankan kehidupan puluah juta orang. Ini bukan opsi yang bisa kita ambil, sekali lagi, kita harus mencari keseimbangan yang pas," beber dia. 

Baca: Mensesneg Bantah Jokowi Akan Angkat 2 Wakil Menteri Baru dalam Waktu Dekat

Jokowi menyatakan tidak perlu sok-sokan memberlakulan lockdown di tingkat provinsi, kota atau kabupaten. 

Menurutnya, hal itu akan mengorbankan kehidupan masyarakat.

Jokowi lebih memilih mini lockdown atau pembatasan sosial di skala mikro.

"Untuk itu saya menekankan pentingnya pembatasan sosial skala mikro atau mini lockdown. Kita buat lebih terarah, spesifik, tajam untuk mengatasi masalah Covid-19 tapi tidak membunuh ekonomi dan kehidupan masyarakat," ujar dia. 

Klaim Penanganan Covid-19 Tidak Buruk

Masih dalam video yang sama, Jokowi mengklaim penanganan Covid-19 di Indonesia tidak buruk, bahkan cukup baik. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved