Normalisasi Negara-negara Arab dengan Israel Tak Mengubah Posisi Indonesia Pada Palestina
Indonesia menegaskan posisinya terhadap Palestina pasca sejumlah negara-negara Arab melakukan normalisasi terhadap Israel.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia menegaskan posisinya terhadap Palestina pasca sejumlah negara-negara Arab melakukan normalisasi terhadap Israel.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia (Jubir Kemlu RI), Teuku Faizasyah mengatakan normalisasi antara Uni Emirat Arab (UEA) -Israel dan Bahrain- Israel tidak akan merubah posisi Indonesia terhadap Palestina.
“Bagi Indonesia penyelesaian isu Palestina perlu menghormati resolusi serta parameter yang telah disepakati secara Internasional, termasuk two state solution,” kata Faiza di Jakarta, Kamis (17/9/2020).
Jubir berujar Indonesia akan memastikan seluruh inisiatif perdamaian tidak menggagalkan keputusan yang telah dibuat melalui Arab Peace Initiative dan resolusi organisasi kerja sama Islam yang terkait.
Oleh karena itu menurutnya sudah waktunya untuk mempertimbangkan agar inisiatif dan kesepakatan itu diarahkan pada upaya untuk memulai kembali proses multilateral yang kredibel.
Baca: Presiden Iran Hassan Rouhani: UEA-Bahrain akan Menanggung Konsekuensi dari Kesepakatan dengan Israel
Hal ini akan memungkinkan equal voting bagi seluruh pihak serta didasarkan pada parameter internasional yang disepakati.
“Kami memahami tensi UEA dan Bahrain untuk menyediakan ruang bagi pihak terkait bernegosiasi dan mengubah pendekatan untuk penyelesaian isu Palestina melalui kesepakatan ini,” kata Faiza.
“Namun efektivitas kesepakatan tersebut sangat bergantung pada komitmen Israel untuk menghormatinya,” lanjutnya.