Pemerintah Bakal Salurkan Bansos Disertai Pembagian Masker
Muhadjir Effendy mengatakan penyaluran bantuan sosial (bansos) stimulus pandemi Covid-19 akan disertai dengan pembagian masker.
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan penyaluran bantuan sosial (bansos) stimulus pandemi Covid-19 akan disertai dengan pembagian masker.
Hal itu dijelaskan Menko Muhadjir dalam Rapat Koordinasi tingkat menteri membahas progres penyaluran bantuan sosial di Kantor Kemenko PMK, pada Selasa (25/8/2020).
“Dalam penyaluran bansos disertai dengan kampanye protokol pencegahan covid dan penggunaan masker. Pada saat pemberian bansos diupayakan adanya pemberian masker,” ujar Muhadjir melalui keterangan tertulis, Selasa (25/8/2020).
Baca: Tinggal 30 Daerah Dengan Zona Hijau Yang Belum Terkena Covid-19
Penyediaan masker dalam bansos akan bekerja sama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanaganan Covid-19.
Muhadjir juga meminta agar penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk dapat dirampungkan pada bulan November.
Bansos tersebut diantaranya bantuan program sembako, Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan khusus sembako Jabodetabek, Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), dan yang terbaru yaitu bantuan tambahan beras.
"Berbagai skema bantuan selesai disalurkan paling lambat November 2020, kecuali BST tetap ada bantuan di bulan Desember, guna stimulus di akhir tahun," kata Muhadjir.
Baca: Reaksi Manusia Tercepat di Bumi Seusai Dinyatakan Positif Covid-19
Penyaluran bansos ini dikebut oleh pemerintah untuk memberikan stimulus perekonomian untuk masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini.
Seperti diketahui, Rapat Koordinasi tingkat menteri ini dihadiri oleh Mensos Juliari Batubara, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar, Kepala BNPB Doni Monardo, dan perwakilan Kementerian dan Lembaga terkait.