Pesan Jokowi dalam Peringatan Hari Pramuka: Buat Gerakan Kedisiplinan & Kepedulian, Kuasai Iptek
Berbeda dengan tahun sebelumnya yang digelar di lapangan terbuka, pada tahun ini peringatan upacara digelar secara virtual mengingat adanya pandemi.
TRIBUNNEWS.COM - Peringatan upacara Hari Ulang Tahun ke-59 Praja Muda Karana (Pramuka) digelar pada Rabu (12/8/2020).
Upacara hari Pramuka yang biasanya diperingati pada 14 Agustus, pada tahun ini dimajukan menjadi Rabu kemarin karena menyesuaikan agenda Presiden.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang digelar di lapangan terbuka, pada tahun ini peringatan upacara digelar secara virtual mengingat adanya pandemi virus corona (Covid-19).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara dari Istana Negara Jakarta, sementara Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Pramuka Budi Waseso berada di Gedung Pandan Sari Taman Rekreasi Wiladatika.
Beberapa hal disampaikan oleh Presiden saat memberikan amanat pada upacara tersebut.
Dalam pidatonya, Presiden berpesan kepada Pramuka untuk membuat gerakan kedisiplinan dan kepedulian nasional.
“Pertama, Gerakan Kedisiplinan Nasional yang mengajak semua anggota masyarakat untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan."
"Kedua, Gerakan Kepedulian Nasional yang mengajak masyarakat untuk saling membantu, saling peduli dan saling berbagi,” tutur Presiden saat menyampaikan Amanat seperti disiarkan di Kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Baca: Presiden Ikuti Peringatan Hari Pramuka Secara Virtual
Baca: Buka Webinar Kepemimpinan Pemuda, Menpora: Pramuka Ujung Tombak dari Pembangunan Karakter Bangsa
Presiden menilai, dua gerakan tersebut bukan semata-mata untuk membantu penanganan masalah nasional akibat pandemi, namun juga untuk memngasah jiwa dan karakter kepemimpinan.
Hal ini berguna untuk memperdalam jiwa pramuka sejati seperti tertuang dalam dalam Dwi Dharma Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka.
“Tangguh menghadapi setiap tantangan, disiplin dalam bertindak, tidak gentar untuk menghadapi setiap rintangan, selalu peduli, siap berkorban untuk sesama,” ujar Presiden.
Jiwa dan karakter itulah saat di masa pandemi virus corona ini sangat dibutuhkan.
Presiden pun mengajak untuk selalu peduli terhadap masyarakat sekitar dan kepentingan bersama serta saling membantu dan bergotong-royong menyelesaikan masalah bersama.
“Jika gerakan kedisiplinan dan kepedulian ini terus kita jalankan, insyaallah kita bisa menghambat penyebaran Covid-19 dan mengurangi risiko-risiko ikutannya,” jelas Presiden.
Baca: Anggota Paskibraka Tetap Wajib Kenakan Masker Saat Bertugas di Upacara HUT ke-75 Republik Indonesia
Baca: Setpres Luncurkan Pandang Istana, Laman Pendaftaran Peserta Upacara Virtual HUT ke-75 RI
Presiden juga mengingatkan akan pentingnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi jaman sekarang.