Deretan Fakta Rektor Uniba Solo Lepas Baju dan Lepas Jabatan agar Aspirasi Mahasiswanya Didengar
Berikut sederet fakta terkait aksi unjuk rasa civitas akademika Uniba Solo dan aksi lepas baju lepas jabatan oleh Rektor Uniba Solo Pramono Hadi.
TRIBUNNEWS.COM - Menjadi bahan pembicaraan di berbagai media sosial, Rektor Universitas Islam Batik (Uniba) Surakarta ikut aksi unjuk rasa bersama mahasiswa dan civitas akademika pada Selasa (30/6/2020) pagi.
Pramono Hadi mendapat banyak dukungan saat dirinya melepas baju yang dipakainya sebagai simbol pelepasan jabatannya sebagai Rektor.
Ia mengaku jika aksi tersebut dilakukan secara spontan.
Hal tersebut, menurutnya, menunjukkan bukti jika saat itu ia sudah tidak mampu mengemban amanah sebagai rektor yang diberikan oleh yayasan.
Bahkan, saat ia melepas bajunya untuk melepas jabatannya, banyak rekannya menangis.
"Inilah Pramono sudah tidak mampu melakukan aktivitas sebagai rektor."
"Ya sudah secara spontan saya lepas (baju, red), itu sebagai simbol saya melepaskan jabatan rektor saya," katanya, Kamis (2/7/2020).
Ia mengatakan jika kala itu ia sangat emosional, sehingga banyak dosen dan karyawan yang merasa ia sudah mewakili aspirasi mereka.
"Banyak yang menangis karena saya deket karyawan dan dosen. Apa yang saya rasakan mereka juga rasakan," imbuhnya.