Sabtu, 4 Oktober 2025

Iuran BPJS Kesehatan Naik

Ridwan Kamil Minta Penjelasan Soal Kenaikan Iuran BPJS: Agar Kami di Daerah Tidak Resah

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan meminta penjelasan secara mendetail terkait kenaikan iuran BPJS Kesehatan.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Daryono
istimewa
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan meminta penjelasan secara mendetail terkait kenaikan iuran BPJS Kesehatan. 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta agar pihak BPJS mau memberikan penjelasan terkait kenaikan iuran para peserta jaminan kesehatan.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (14/5/2020).

Diketahui, memang BPJS Kesehatan sudah mengalami defisit sejak beberapa waktu terakhir.

Baca: Alasan Iuran BPJS Naik Diungkap Menko Perekonomian, Sebut untuk Jaga Operasional Jaminan Kesehatan

Sehingga untuk menutup defisit itu, pemerintah memutuskan untuk menaikkan iuran jaminan kesehatan dari para peserta.

Menjadi perbincangan masyarakat, Ridwan Kamil kemudian meminta penjelasan yang lebih detail terkait kenaikan iuran tersebut.

Karena hingga saat ini, Ridwan Kamil mengaku belum mendapatkan penjelasan yang terperinci.

Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta agar pihak BPJS mau memberikan penjelasan terkait kenaikan iuran para peserta jaminan kesehatan.
Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta agar pihak BPJS mau memberikan penjelasan terkait kenaikan iuran para peserta jaminan kesehatan. (Kompas TV)

Yakni seperti alasan naik, maupun keterangan mendukung lainnya soal iuran terbaru BPJS Kesehatan.

Ridwan Kamil mengharapkan pihak BPJS Kesehatan dapat memenuhi permintaannya itu.

Agar di daerah Jawa Barat sendiri tidak ada keresahan yang diakibatkan oleh kenaikan.

Dan apabila ada masyarakat yang bertanya, bisa dijawab oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Jadi dari kami meminta penjelasan lebih jelas," terang Ridwan Kamil.

"Karena sampai hari ini memang penjelasan belum komprehensif dan kenapa naik."

Baca: Iuran BPJS Naik, Komunitas Pasien Cuci Darah Rencanakan Uji Materi Perpres ke Mahkamah Agung

Baca: Jokowi kembali Naikkan Iuran BPJS, Komisi IX DPR: Perpres 64 Tahun 2020 THR Pahit

"Supaya kami di daerah tidak ada keresahan yang tidak bisa kami jawab," tambahnya.

Saat ini Ridwan Kamil benar-benar menunggu penjelasan dari BPJS Kesehatan.

Karena pemerintah provinsi merupakan perpanjangan dari pusat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved