Virus Corona
Banyak Survei Soal Prediksi Berakhirnya Covid-19 di Indonesia, Sandiaga Uno Beri Tanggapan
Belakangan beredar berbagai survei soal prediksi berakhirnya pandemi virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Belakangan beredar berbagai survei soal prediksi berakhirnya pandemi virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.
Termasuk Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang mengatakan pandemi ini akan mereda pada Juli-September 2020.
Sementara untuk di Indonesia, diperkirakan terjadi pada bulan Juni. Hasil survei ini merupakan riset yang dilakukan LSI dengan mengolah tiga sumber data dan informasi.
Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19, Sandiaga Uno mengaku mengikuti perkembangan virus corona termasuk beragam hasil survei.
"Ya amin, kalau memang benar berakhirnya Juni," ucap Sandiaga usai membagikan paket sembako dan buku tulis di perkampungan pemulung, Bantargebang, Kota Bekasi, Sabtu (2/5/2020).
Baca: Peringati Hardiknas, Sandiaga Uno Bagikan Buku untuk Pemulung di Bantargebang
Baca: Update Corona Indonesia 2 Mei: 10.843 Pasien Positif, 1.665 Sembuh, 831 Meninggal
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berpesan, yang terpenting ialah semangat untuk melawan virus corona jangan sampai kendur.
"Di situasi saat ini, jangan kendur perlawanan kita pada corona. Tetap di rumah saja, jaga jarak dan pakai masker. Kegiatan kolaborasi membantu pemerintah seperti ini harus diperbanyak," tambahnya.
Untuk diketahui Sandiaga bersama Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 menyambangi keluarga pemulung di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (2/5/2020).
Pada keluarga pemulung terdampak virus corona, mereka membagikan 900 masker dan 300 paket sembako berisi beras, minyak, mie instan dan lainnya.
Sandiaga membagikan secara door to door paket sembako tersebut. Tidak hanya itu, buku dan alat tulis turut dibagikan karena bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional.