Sabtu, 4 Oktober 2025

Ibunda Jokowi Meninggal Dunia

Ibunda Jokowi Tutup Usia, Fahri Hamzah: Saatnya Kita Menemani Presiden

Fahri Hamzah menyebut saatnya seluruh elemen menemani dan memberikan dukungan untuk Jokowi di tengah virus corona covid-19 yang mewabah.

TRIBUN/HO/BIRO PERS
Presiden Joko Widodo memasuki IGD RST Slamet Riyadi Solo, Rabu (25/3/2020). Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo, meningal dunia pada hari ini dalam usia 77 tahun. 

"Semalam Mensesneg dan Saya mendampingi Bapak Presiden sampai jam 23.00. Beliau tabah sekali dan tetap memikirkan urusan kerjaan," kata Pramono, Kamis (26/3/2020).

Presiden Joko Widodo memasuki IGD RST Slamet Riyadi Solo, Rabu (25/3/2020). Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo, meningal dunia pada hari ini dalam usia 77 tahun.
Presiden Joko Widodo memasuki IGD RST Slamet Riyadi Solo, Rabu (25/3/2020). Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo, meningal dunia pada hari ini dalam usia 77 tahun. (TRIBUN/HO/BIRO PERS)

Jokowi disebut Pramono tetap memikirkan penanganan covid-19.

Selain itu juga berpikir tentang persiapan Sidang Pemimpin KTT G 20 secara video conference yang akan dilakukan Kamis malam ini pukul 19.00 itu.

Untuk diketahui, melalui sidang telekonferensi tersebut para pemimpin dunia akan berdiskusi seputar solusi penanganan covid-19.

Jadwal yang sudah teragenda membua Jokowi dipastikan akan tetap hadir.

"Rencananya Presiden akan tetap hadir dan menyampaikan pandangannya dari Istana Bogor," ucap Pramono.

Diketahui almarhumah Sujiatmi Notomiharjo tutup usia pada Rabu (25/3/2020) sekitar pukul 16.45 WIB di Solo, Jawa Tengah.

Sujiatmi meninggal dunia pada usia 77 tahun.

Sedangkan pemakaman akan digelar Kamis (26/3/2020) hari ini pukul 13.00 WIB.

Sujiatmi akan dimakamkan di Mundu, Selokaton, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Baca: Ibunda Jokowi Meninggal, AHY sampai Alissa Wahid Ucap Duka, Chef Arnold Sebut Gibran & Kaesang

Tak Perlu Melayat

Sementara itu Menteri Sekretaris Negara Pratikno meminta masyarakat untuk mendoakan almarhumah Sujiatmi Notomiharjo dari rumah masing-masing.

Pratikno mengimbau agar masyarakat tidak perlu beramai-ramai datang melayat.

Hal ini sebagai bentuk pencegahan penyebaran covid-19.

"Tanpa mengurangi rasa hormat, mohon berkenan berdoa dari rumah masing-masing, dan tidak perlu beramai-ramai melayat ke rumah duka atau ke pemakaman, karena kita tetap harus menjalankan physical distancing (jaga jarak)," kata Pratikno, Kamis (26/3/2020) dilansir Kompas.com.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved