Virus Corona
Ratusan Rumah Sakit TNI, Polri, BUMN dan Swasta Siap Rawat Pasien Virus Corona
Menurut dia, ada dua atusan lebih Rumah Sakit siap untuk menampung pasien virus corona.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto menyatakan ratusan Rumah Sakit milik TNI, Polri, BUMN dan Swasta siap merawat pasien terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadikan banyak Rumah Sakit rujukan untuk pasien Covid-19.
Baca: Pesan Aktor Hollywood yang Positif Virus Corona : Jangan Panik dan Tetap Lindungi Diri
Menurut dia, ada dua ratusan lebih Rumah Sakit siap untuk menampung pasien virus corona.
"Sesuai arahan Presiden, 109 Rumah Sakit milik TNI, 53 Rumah Sakit Polri dan 65 Rumah Sakit BUMN sudah siap untuk melaksanakan rawatan penderita Covid-19," ujar Achmad Yurianto dalam keterangan persnya di Kantor BNPB, Jakarta, Selasa (17/3/2020).
Bahkan kata dia, ada Rumah Sakit Swasta mendedikasikan seluruh kamarnya untuk pasien virus corona.
"Rumah Sakit Pertamina Jaya. Ini mendedikasikan seluruh tempat tidurnya untuk kasus covid-19. Demikian pula dengan Rumah Sakit Swasta lainnya yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya," jelasnya.
Hingga hari ini, Selasa (17/3/2020), tercatat 172 kasus infeksi virus corona di Indonesia.
Sejauh ini sembilan pasien infeksi virus corona (covid-19) sudah dinyatakan sembuh dan diijinkan pulang dari Rumah Sakit.
Selain itu terdapat lima orang meninggal dunia.
"Sudah ada sembilan orang dinyatakan sembuh dan bisa pulang," ujar Achmad Yurianto.
Bahkan menurut dia, masih ada beberapa pasien lain yang masih menanti pemeriksaan kedua untuk memastikan sudah sembuh.
Baca: Vanessa Angel Pakai Masker dan Topi Buru-buru Tinggalkan Polres Jakarta Barat
Karena, dia menjelaskan, pemeriksaan pertama menunjukkan mereka sudah negatif virus corona.
"Masih ada beberapa orang lagi yang Insya Allah, dengan pemeriksaan kedua jika hasilnya negatif akan dinyatakan sembuh. Karena pada pemeriksaan pertama yang dilaksanakan kemarin dan hari ini sudah negatif," jelasnya.
Empat orang di Papua ODP virus corona